kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,51   7,16   0.77%
  • EMAS1.335.000 1,06%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Anwar Ibrahim keluar dari penjara dengan pengampunan penuh


Rabu, 16 Mei 2018 / 13:06 WIB
Anwar Ibrahim keluar dari penjara dengan pengampunan penuh
ILUSTRASI.


Sumber: Reuters | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - KUALA LUMPUR. Anwar Ibrahim akhirnya keluar dari penjara dengan pengampunan penuh pada Rabu (16/5). Sambil tersenyum dan melambaikan tangan kepada para pendukungnya, Anwar yang mengenakan setelah hitam dan dasi menuju istana untuk bertemu dengan Raja Sultan Muhammad V.

Di istana, Anwar disambut oleh Perdana Menteri Mahathir Mohamad yang baru dilantik Jumat pekan lalu. "Raja dengan saran dari dewan pengampunan wilayah federal Kuala Lumpur, Labuan, dan Putrajaya memungkinan pengampunan penuh dan pembebasan segera bagi Anwar bin Ibrahim," ungkap pernyataan resmi istana pada hari ini.

Pengampunan ini memungkinkan Anwar untuk kembali aktif di politik segera. Tapi, hingga kini belum terang apa peran Anwar di pemerintahan baru Malaysia.

Dalam masa kampanye, Mahathir berjanji akan meminta pembebasan Anwar. Mahathir pun mengungkapkan akan mundur dari jabatan perdana menteri untuk digantikan Anwar.

Kemarin, Mahathir yang berusia 92 tahun, mengungkapkan akan menjabat perdana menteri untuk satu atau dua tahun ke depan dan menyelesaikan perbedaan keduanya. 

Anwar yang berusia 70 tahun, menjalani masa hukuman lima tahun. Baru-baru ini, Anwar dirawat di rumahsakit dengan pengawalan ketat karena cedera bahu.

Jack Seng, salah satu pendukung Anwar mengatakan, kedua tokoh Malaysia ini akan menyelesaikan seluruh permasalah keduanya. "Saya pikir, kami harus membiarkan Mahathir menyelesaikan pekerjaan untuk menyelamatkan Malaysia dan sistem pemerintahan," kata Seng.

Nurul Izzah, putri Anwar dalam posting Instagram mengatakan, pembebasan ayahnya merupakan berkah Ramadan. "Kami masih punya banyak pekerjaan, banyak perjuangan menentang ketidakadilan," ungkap dia.

Pembebasan Anwar merupakan langkah awal untuk menurunkan kekhawatiran potensi keretakan pada pemerintahan koalisi yang baru terbentuk. Hingga kini, masih ada perbedaan pendapat pendukung Mahathir dan Anwar soal posisi kabinet dan peran Anwar dalam partai.

Sekadar mengingatkan, volatilitas hubungan kedua tokoh ini telah berlangsung lama. Perbaikan hubungan keduanya akan memperkuat aliansi yang telah mengalahkan Najib Razak dalam pemilihan pekan lalu.




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×