kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Defisit AS jatuh dari level tertinggi dua tahun


Rabu, 05 April 2017 / 16:38 WIB
Defisit AS jatuh dari level tertinggi dua tahun


Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

WASHINGTON. Defisit perdagangan Amerika Serikat mencatatkan penurunan dari posisi mendekati level tertingginya dalam dua tahun terakhir pada Februari lalu. Sepertinya, melambatnya permintaan domestik memberatkan posisi impor. Selain itu, menguatnya pertumbuhan global mendongkrak ekspor barang-barang Amerika.

Data yang dirilis Departemen Perdagangan AS pada Selasa (4/4) menunjukkan defisit perdagangan turun 9,6% menjadi US$ 43,6 miliar. Sementara, tingkat ekspor melonjak melampaui posisi tertinggi dalam dua tahun terakhir setelah naik menjadi US$ 48,2 miliar pada Januari.

Di sisi lain, gap perdagangan AS dengan China mengecil tajam sebesar 26,6% dari posisi Januari menjadi US$ 23 miliar menjelang pertemuan antara Presiden AS Donald Trump dengan Presiden China Xi Jinping pada pekan ini.

"AS harus berupaya memangkas defisit jika ingin mengubah pola perdagangan yang sudah dikembangkan antara perusahaan China dan AS dalam 10 hingga 20 tahun terakhir," jelas Chris Rupkey, chief economist MUFG Union Bank di New York.

Ekonom sudah memprediksi gap perdagangan secara keseluruhan akan turun menjadi US$ 44,8 miliar pada Februari. Saat disesuaikan dengan tingkat inflasi, defisit perdagangan akan turun ke posisi US$ 59,7 miliar. Sebagai perbandingan saja, defisit perdagangan AS pada Januari mencapai US$ 65,1 miliar.

Menghapus defisit

Pemerintahan Trump sebelumnya sudah memerintahkan untuk mempelajari penyebab defisit perdagangan AS. Trump meyakini, besarnya defisit memperlambat pertumbuhan ekonomi dan perekrutan pekerja di AS.

Trump juga ingin melakukan negosiasi ulang Kesepakatan Perdagangan Bebas Amerika Utara (NAFTA).

Laporan kedua dari Departemen Perdagangan menunjukkan pemesanan baru bagi barang-barang buatan AS naik untuk tiga bulan berturut-turut pada Februari. Kondisi ini disebabkan oleh naiknya permintaan mesin dan peralatan elektrik.




TERBARU

[X]
×