Reporter: Agung Jatmiko | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - TOKYO. Perusahaan gas industri asal Jepang, Taiyo Nippon Sanso Corp telah setuju untuk membeli sebagian dari bisnis Eropa milik Praxair Inc sebesar € 5 miliar atau setara dengan US$ 5,9 miliar. Langkah pembelian sebagian bisnis Praxair ini dimaksudkan Taiyo untuk meningkatkan daya saing globalnya.
Mengutip Reuters, Kamis (5/7), kesepakatan ini juga membantu membawa Linde AG dan Praxair satu langkah lebih dekat untuk mengamankan merger senilai US$ 83 miliar yang akan menciptakan pemimpin global dalam distribusi gas. Merger ini akan menghasilkan pendapatan gabungan mencapai hampir US$ 29 miliar. Guna mengamankan persetujuan dari Komisi Uni Eropa, kedua perusahaan harus melepaskan sejumlah aset untuk menghindari tuduhan monopoli.
"Linde dan Praxair sedang dalam diskusi dengan pihak yang berwenang dan dalam negosiasi dengan penawar potensial dengan tujuan menyelesaikan kombinasi bisnis pada paruh kedua tahun 2018," terang Linde dalam pernyataan resmi, dilansir dari Reuters.
Gabungan Linde dan Praxair akan menyaingi Air Liquide SA dalam penyediaan gas seperti oksigen dan helium untuk industri di seluruh dunia.
Praxair mengatakan aset yang akan dijual termasuk bisnis gas industri di Belgia, Denmark, Prancis, Jerman, Irlandia, Italia, Belanda, Norwegia, Portugal, Spanyol, Swedia dan Inggris. Perusahaan ini memiliki sekitar 2.500 karyawan.
Untuk akuisisi sebagian aset Praxair, Taiyo akan membayar dengan cara tunai dan pinjaman. Taiyo menambahkan, kesepakatan itu tergantung pada rencana merger Praxair-Linde. Artinya, jika rencana merger Praxair dan Linde mendapat persetujuan, maka Taiyo akan masuk membeli aset-aset Praxair yang akan dijual.
