kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Cegah corona, Mulai 1 April warga Vietnam diharuskan tinggal di rumah selama 15 hari


Selasa, 31 Maret 2020 / 13:14 WIB
Cegah corona, Mulai 1 April warga Vietnam diharuskan tinggal di rumah selama 15 hari
ILUSTRASI. Vietnam akan menerapakan jarak sosial (social distancing) selama 15 hari mulai Rabu . REUTERS/Kham TPX IMAGES OF THE DAY


Reporter: Handoyo | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - HANOI. Vietnam akan menerapakan jarak sosial (social distancing) selama 15 hari mulai Rabu besok untuk menekan penyebaran virus corona. Hal tersebut dikatakan oleh perdana menteri negara tersebut, Selasa (31/3).

"Dari tengah malam 1 April, setiap orang diharuskan untuk tinggal di rumah dan hanya bisa pergi keluar untuk membeli makanan atau dalam kasus darurat dan harus menjaga setidaknya dua meter dari yang lain," kata Perdana Menteri Minat Nguyen Xuan Phuc dalam sebuah pernyataan dikutip dari Reuters.

Baca Juga: Lockdown dan panic buying di berbagai negara bisa mengguncang ketahanan pangan global

Sebelumnya, pemerintah Vietnam berupaya menjaga jumlah kasus virus corona di negara itu di bawah 1.000 orang. "Kami telah mampu menampung epicentre, dan bahkan epicentre potensial ... dan kami bertekad untuk menjaga jumlah COVID-19 dari mencapai 1.000," kata wakil perdana menteri Vu Duc Dam dalam sebuah pernyataan dikutip Reuters.

Vietnam akan membatasi penerbangan domestik dan menghentikan pertemuan publik selama dua minggu sejak Sabtu dalam upaya untuk mengekang penyebaran virus corona. Negara ini telah melarang masuknya semua orang asing, menangguhkan penerbangan internasional dan menempatkan puluhan ribu orang di bawah karantina.

Baca Juga: Perdana Menteri Vietnam meminta kota-kota besar bersiap lockdown akibat corona




TERBARU

[X]
×