Reporter: Khomarul Hidayat | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Bukan cuma untuk melepas penat atau sekadar menyalurkan kegemaran, kegiatan rekreasi luar ruangan ternyata juga mendatangkan nilai ekonomi yang besar. Di Amerika Serikat (AS), contohnya, nilai ekonomi aktivitas rekreasi luar ruang mencapai US$ 374 miliar (Rp 5.064 triliun). Memancing paling memberikan kontribusi ke ekonomi.
Rekreasi outdoor seperti memancing, berburu ataupun berkuda, ternyata cukup besar memberi efek domino ke perekonomian. Aktivitas bersenang-senang, melepaskan penat sekaligus menyalurkan hobi tersebut nyatanya menjadi salah satu penyumbang produk domestik bruto (PDB) yang tak sedikit.
Di Amerika Serikat (AS) bahkan nilai ekonomi rekreasi luar ruangan tersebut cukup besar. Menurut laporan Kementerian Perdagangan AS, rekreasi luar ruangan memberikan kontribusi bagi perekonomian Negeri Paman Sam senilai US$ 374 miliar. Data itu yang terekam di tahun 2016 dan diperkirakan lebih besar lagi nilainya di tahun lalu.
Seperti dikutip Bloomberg, pencatatan data PDB khusus untuk rekreasi luar ruangan tersebut merupakan amanah beleid yang diterbitkan tahun 2016. Intinya, beleid tersebut menugaskan Pemerintah AS menghitung nilai ekonomi sektor tersebut dan pengaruhnya ke ekonomi AS.
Merujuk laporan tersebut, secara nominal kegiatan rekreasi di luar ruangan seperti memancing dan bermain ski tumbuh 3,8% pada tahun 2016. Lebih tinggi dari angka pertumbuhan ekonomi AS di tahun tersebut yakni 1,6%.
Dari tiga kategori aktivitas rekreasi luar ruangan, secara nominal rekreasi outdoor konvensional menyumbang paling banyak ke PDB Amerika Serikat yakni sebesar US$ 247 miliar.
Lebih rinci lagi, dari total PDB sektor ini, khusus biaya biaya perjalanan untuk mendukung perjalanan rekreasi luar ruangan menyumbang 34% atau senilai US$ 230,5 miliar dari total gross output piknik luar ruangan
Yang termasuk ekonomi rekreasi konvensional ini meliputi kapal, sepeda motor dan kendaraan untuk rekreasi. Selain itu juga berburu, bersepeda dan memancing. Pembelian pakaian serbaguna seperti ransel juga diberi label sebagai rekreasi konvensional dan menyumbang US$ 86,6 miliar output ekonomi pada tahun 2016, naik hampir US$ 6 miliar dari tahun 2015.
Di AS, kegiatan memancing paling banyak mendatangkan uang. Di 2016, nilai ekonomi rekreasi ini mencapai US$ 38,2 miliar (lihat infografik).
Pantas saja kalau AS menggarap serius bisnis rekreasi luar ruangan ini. Barangkali, Indonesia bisa meniru yang dilakukan AS. Mumpung kegiatan traveling lagi sedang jadi tren di Indonesia.
