kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Inilah data ekonomi AS yang ditunggu pasar


Selasa, 08 Agustus 2017 / 05:47 WIB
Inilah data ekonomi AS yang ditunggu pasar


Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati

JAKARTA. Data penambahan tenaga kerja, tingkat pengangguran dan kenaikan gaji di Amerika Serikat (AS) pekan lalu mengirim sinyal positif ke pasar saham global dan kurs dollar AS. Pekan ini, pasar menanti data inflasi dan harga barang produsen.

Di awal pekan ini, pernyataan Gubernur Federal Reserve St Louis James Bullard dan Gubernur Federal Reserve Minneapolis Neel Kashkari menahan penguatan kurs dollar AS. Setelah menguat dalam dua hari sejak menyentuh level terendah dalam 15 bulan, indeks dollar AS awal pekan ini kembali terkoreksi.

Indeks dollar yang mencerminkan nilai tukar dollar AS terhadap mata uang utama dunia ditutup turun 0,12% ke level 93.432 pada Senin (7/8), dari penutupan akhir pekan lalu pada 93.542.

Bullard mengatakan, Bank Sentral AS Federal Reserve berpeluang menahan suku bunga untuk saat ini, karena inflasi tidak akan naik cukup meski pasar tenaga kerja AS membaik. "Tingkat suku bunga AS saat ini masih pas untuk jangka pendek," kata Bullard seperti dikutip CNBC.

Personal consumption expenditure price index yang tidak termasuk makanan dan energi berada di sekitar 1,5% dan terus menjauh dari target bank sentral pada level 2%.

Bullar mengatakan, laju inflasi tersebut diprediksi hanya akan naik menjadi 1,8% jika tingka pengangguran AS turun menjadi 3% dari posisi laporan akhir pekan lalu pada 4,3%. 

Data harga produsen akan rilis Kamis ini. Sedangkan consumer price index akan dirilis pada Jumat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×