kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Raja Salman pecat kepala staf militer serta tunjuk perempuan sebagai wakil menteri


Selasa, 27 Februari 2018 / 09:12 WIB
Raja Salman pecat kepala staf militer serta tunjuk perempuan sebagai wakil menteri
ILUSTRASI. Raja Salman


Sumber: AP | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - RIYADH. Arab Saudi terus melakukan pembenahan. Yang teranyar, Raja Salman telah memecat kepala staf dan sejumlah komandan tinggi militer lainnya. Hal ini diketahui berdasarkan laporan yang dirilis media pemerintah pada Senin (26/2). Kebijakan ini dilakukan dalam rangka pembenahan besar-besaran untuk sektor pertahanan dan militer.

Selain itu, dalam serangkaian dekrit yang keluarkan larut malam, Raja juga mengganti kepala pasukan angkatan darat dan angkatan  udara, serta pejabat senior di kementerian dalam negeri.

Tidak ada alasan resmi yang diberikan untuk perombakan menyeluruh tersebut, namun hal itu terjadi karena intervensi militer koalisi pimpinan-Saudi di Yaman terhadap pemberontak Huthi yang bersekongkol dengan Iran dan hampir memasuki tahun ketiga.

"Penghentian layanan Jenderal Abdul Rahman bin Saleh al-Bunyan, Kepala Staf," kata badan resmi Saudi Press Agency (SPA), dan menambahkan bahwa Fayyad al-Ruwaili telah ditunjuk sebagai penggantinya.

Pemecatan Al-Bunyan terjadi setelah dia meresmikan sebuah pameran besar minggu ini oleh Industri Militer Arab Saudi (SAMI), perusahaan pertahanan milik negara, yang menggambarkan usaha-usaha untuk mereformasi sektor ini.

"Dekrit kerajaan Saudi ini nampaknya merupakan bagian dari strategi pertahanan nasional kerajaan. Transformasi militer sedang berlangsung di Arab Saudi. Perubahan tersebut terjadi pada pameran SAMI, yang merupakan bagian penting dari rencana reformasi Pangeran Mohammed untuk menciptakan program pertahanan Arab Saudi," kata Theodore Karasik, penasihat senior di konsultan Gulf States Analytics, kepada AFP.

Putra Mahkota Mohammed bin Salman, pewaris takhta dan putra raja, adalah menteri pertahanan negara tersebut dan telah mengonsolidasikan cengkeramannya pada kekuasaan dalam beberapa bulan terakhir.

Perubahan tersebut terjadi di tengah konflik yang terus memburuk di Yaman.

Sebuah koalisi pimpinan Saudi yang mendukung pemerintah Yaman telah memerangi Huthis sejak tahun 2015 dalam sebuah konflik yang telah menyebabkan apa yang digambarkan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa sebagai krisis kemanusiaan terburuk di dunia.

Berdasarkan data Organisasi Kesehatan Dunia, lebih dari 9.200 orang tewas dalam konflik tersebut dan sekitar 2.200 warga Yaman lainnya meninggal karena kolera di tengah kondisi sanitasi yang memburuk.

Secara terpisah, serangkaian penunjukan sipil diumumkan dalam dekrit lainnya Senin malam.

Dalam sebuah pengumuman yang belum pernah terjadi sebelumnya, seorang wanita Saudi, Tamadar Bint Yousef al-Rama ditunjuk sebagai wakil menteri tenaga kerja dan pembangunan sosial.

Dan Pangeran Turki bin Talal saudara miliarder Pangeran Al-Waleed bin Talal, diangkat sebagai wakil gubernur Provinsi Assir bagian selatan.

Pangeran Al-Waleed, yang dijuluki Warren Buffett dari Arab Saudi, berada di antara para pangeran, menteri dan konglomerat yang ditahan di hotel mewah Ritz-Carlton di Riyadh dalam tindakan keras yang telah dilakukan sebelumnya mengenai apa yang pemerintah sebut sebagai korupsi elit.

Ritz-Carlton dibuka kembali untuk bisnis pada tanggal 11 Februari, lebih dari tiga bulan setelah menjadi penjara berlapis emas bagi elit Saudi.




TERBARU

[X]
×