kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45927,64   6,18   0.67%
  • EMAS1.325.000 -1,34%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

AirAsia Group tegaskan tak berniat mengambil pesawat baru di tahun ini


Rabu, 29 April 2020 / 13:56 WIB
AirAsia Group tegaskan tak berniat mengambil pesawat baru di tahun ini
ILUSTRASI. Pesawat Air Asia


Reporter: Anna Suci Perwitasari | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - SYDNEY. Maskapai penerbangan terkemuka Malaysia, AirAsia Group Bhd mengatakan,tidak berniat untuk mengambil pengiriman pesawat baru tahun ini. Hal ini dilakukan karena penurunan tajam pendapatan akibat pandemi virus corona.

Dalam sebuah pernyataan yang dilansir Rabu (29/4), Executive Chairman Kamarudin Meranun bilang, AirAsia juga sedang  meninjau kembali pesanan kepada Airbus SE.

Reuters pekan lalu melaporkan Airbus telah merelakan enam jet yang seharusnya dijual kepada AirAsia, menurut sumber yang mengetahui masalah tersebut.

Diketahui, AirAsia adalah salah satu pelanggan bagi pabrikan pesawat terbesar di Eropa, dengan pesanan 349 A321neos dan 13 A320neos yang belum dikirim, menurut buku pemesanan Airbus.

Baca Juga: Pendapatan terjun bebas, 135.000 karyawan Airbus terancam PHK

"AirAsia mengharapkan untuk mengakhiri tahun 2020 dengan 242 pesawat dalam armadanya, turun satu dari tahun lalu," lanjut Ketua Eksekutif Kamarudin Meranun dalam pernyataannya.

AirAsia mengatakan telah memulai kembali penerbangan domestik di Malaysia pada hari Rabu dan berharap untuk melakukannya di Thailand, Filipina dan Indonesia pada bulan Mei, tergantung persetujuan dari pihak berwenang.

Maskapai ini mengatakan bahwa mereka telah merestrukturisasi sebagian besar hedging bahan bakarnya, setelah terpukul ketika harga minyak lebih tinggi. Perusahaan juga sudah melakukan memotong gaji karyawan, merundingkan kembali kontrak dan mengurangi pengeluaran yang tidak penting untuk menurunkan biaya setidaknya 30% tahun ini. 




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Trik & Tips yang Aman Menggunakan Pihak Ketiga (Agency, Debt Collector & Advokat) dalam Penagihan Kredit / Piutang Macet

[X]
×