Reporter: Femi Adi Soempeno, AFP |
SEOUL. KT Corp. berencana untuk membenamkan investasi senilai 5,1 triliun won atau setara dengan US$ 4,3 miliar hingga tahun 2014. Tujuannya, untuk mengembangkan jaringan untuk memenuhi permintaan smartphone maupun piranti digital yang tumbuh sangat cepat.
Asal tahu saja, KT Corp. merupakan operator fixed-line terbesar di Korsel dan merupakan operator telepon seluler terbesar kedua; sekaligus operator khusus iPhone.
Pasar ponsel Korsel merupakan salah satu yang cukup kinclong di dunia, dengan pengguna tak kurang dari 45 juta pengguna dari populasi sebesar 49 juta orang. Yang patut dicatat, smartphone masih mencuil pasar yang sangat mini di pasar seluler Korsel.
KT bakal menanamkan 2,4 triliun won untuk jaringan seluler third-generation (3G) dan 1,67 triliun won atau lebih untuk Long Term Evolution.
Tak hanya itu saja, KT juga berencana menanamkan 800 miliar won untuk wireless fidelity (WiFi) dan teknologi wireless broadband berkecepatan tinggi atau WiBro.
Rencana KT lainnya adalah menanamkan 100 miliar won untuk cloud computing, yang memungkinkan penggunanya menggudangkan sekaligus mengakses data di internet.
November 2009 lalu, saat iPhone dirilis di Korsel, volume smartphone hanya dua per tiga dari total pasar seluler yang ada di Korsel. Angka tersebut masih sangat mini dibandingkan dengan 30% di Jepang.
KT berniat menggemukkan pasar ini dengan memasang target subscriber sebanyak 6 juta smartphone subscribers dan 1 juta pengguna tablet PC pada akhir tahun 2011.
Berita Terkait
Penggunaan Internet Banking di Korea Naik 4,8%
Kuartal II, Perekonomian Korsel Tumbuh 1,5%
Korut Ancam Gunakan Kekuatan Nuklirnya
