kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45931,36   3,72   0.40%
  • EMAS1.320.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Habitatnya terganggu, puluhan beruang kutub menginvasi sebuah kota di Rusia


Selasa, 12 Februari 2019 / 12:27 WIB
Habitatnya terganggu, puluhan beruang kutub menginvasi sebuah kota di Rusia


Sumber: CNN | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - MOSKOW. Orang tua di kepulauan Rusia yang terpencil takut mengirim anak-anak mereka ke sekolah setelah adanya invasi massal dari beruang kutub ke daerah pemikuman. Puluhan beruang kutub dilaporkan masuk ke pemukiman penduduk.

Seperti diberitakan CNN, Kotaa Novaya Zemlya, yang terletak di lepas pantai Arktik timur laut Rusia, telah dikerumuni oleh puluhan beruang kutub sejak Desember tahun lalu. Pemukiman terbesar di kawasan ini, Belushya Guba, dengan populasi sekitar 2.500 orang, telah melaporkan lebih dari 50 penampakan beruang kutub.

Bahkan pemerintah lokal mengatakan beruang kutub telah menyerang warga dan memasuki gedung. Keadaan darurat diumumkan pada hari Sabtu, dengan sepuluh beruang kutub dilaporkan berada di wilayah permukiman pada waktu tertentu.

"Orang-orang takut. Mereka takut meninggalkan rumah, dan rutinitas sehari-hari mereka rusak," kata perwakilan pemerintah, Alexander Minayev. "Orang tua takut membiarkan anak-anak pergi ke sekolah atau taman kanak-kanak."

Beruang kutub semakin sering bersentuhan dengan manusia karena perubahan iklim mengurangi habitat mereka di permukaan es yang berada di lautan. Hal ini memaksa para beruang kutub untuk lebih lama berada di daratan.

"Beruang kutub bergantung pada anjing laut untuk makanan dan anjing laut bergantung pada es laut. Pemanasan global telah melelehkan es sehingga memiliki reaksi berantai tentang bagaimana beruang kutub dapat bertahan hidup," kata Liz Greengrass, Direktur badan amal konservasi hewan Born Free Foundation, Inggris. 




TERBARU

[X]
×