kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Impor anjlok, neraca perdagangan Jepang surplus


Senin, 19 Desember 2016 / 07:53 WIB
Impor anjlok, neraca perdagangan Jepang surplus


Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

TOKYO. Jepang membukukan surplus pada neraca perdagangan untuk tiga bulan beruntun pada November lalu. Kondisi ini dipicu oleh anjloknya tingkat impor dibanding ekspor. Penurunan tingkat ekspor mengalami perlambatan terendah sejak September 2015.

Berdasarkan data resmi pemerintah Jepang, tingkat ekspor pada November lalu turun 0,4% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya. Lebih rendah dari prediksi pemerintah sebesar -2,3%. Sebagai perbandingan, Oktober lalu, ekspor Jepang turun 10%.

Sementara, tingkat impor turun 8,8% (prediksi -12%), menyusul penurunan sebesar 17% pada bulan sebelumnya.

Alhasil, neraca perdagangan Jepang surplus 536,1 miliar yen atau setara dengan US$ 4,5 miliar pada November.

Data neraca perdagangan dirilis seiring Bank of Japan memulai pertemuan dua hari mereka untuk membicarakan kebijakan moneter.

"Permintaan luar negeri mengalami rebound, bersamaan dengan naiknya sektor manufaktur global," jelas Yoshimasa Maruyama, chief market economist SMBC Nikko Securities Inc di Tokyo seperti yang dikutip Bloomberg.

Dia menambahkan, prospek ekspor terlihat bagus dan pelemahan yen semakin membantu Jepang. Sekadar informasi, nilai tukar yen sudah melemah lebih dari 10% terhadap dollar AS sejak pemilu AS yang memenangkan Donald Trump. Kondisi ini mendongkrak nilai ekspor Jepang dalam mata uang dollar dan kian memperbaiki prospek kinerja perusahaan.

Maruyama meramal, perekonomian Jepang akan mengalami pertumbuhan positif pada tahun ini.




TERBARU

[X]
×