Sumber: Washington Post | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kematian akibat virus Corona di Amerika Serikat mendekati 180.000 pada hari Minggu, menurut pelacakan oleh The Washington Post, ketika negara bagian yang terpukul oleh gelombang infeksi awal musim panas terus mencatat jumlah kematian harian.
Jumlah total kasus yang dilaporkan di Amerika Serikat juga mendekati tonggak sejarah baru yang mengkhawatirkan, melebihi 6 juta dalam beberapa hari ke depan, menurut data The Post.
Rata-rata untuk kasus harian baru cenderung sedikit menurun secara nasional selama seminggu terakhir, dan rawat inap turun sekitar 9 persen. Tetapi negara itu masih secara konsisten melaporkan lebih dari 40.000 infeksi baru per hari, hampir dua kali lipat jumlah yang dilaporkan setiap hari pada bulan Mei dan Juni dan negara bagian di Midwest dan Selatan terus melaporkan lonjakan.
Baca Juga: Harga minyak mentah bullish, Brent menuju penguatan bulan kelima berturut-turut
Data tersebut menyajikan pandangan yang beragam tentang lintasan pandemi menuju musim gugur, kata mantan komisaris Food and Drug Administration Scott Gottlieb.
“Kita seharusnya melihat tingkat infeksi turun pada Juli dan Agustus. Mereka tidak melakukannya. Kami melihat epidemi melintasi Sabuk Matahari, dan kami melihat infeksi benar-benar meningkat, "kata Gottlieb kepada" Face the Nation "CBS News pada hari Minggu.
"Mereka turun sekarang, jadi itu pertanda baik," katanya, menambahkan bahwa penurunan rawat inap adalah "ukuran jangka pendek yang paling obyektif" dari keadaan epidemi. “Namun saat kita memasuki bulan September dan Oktober - anak-anak kembali ke sekolah, orang-orang mulai kembali bekerja - kita mungkin melihat infeksi mulai kembali lagi, dan kita tahu bahwa rawat inap memperlambat infeksi.”
Baca Juga: Ada pembelajaran tatap muka di universitas, kasus corona AS tembus 6 juta
Negara itu telah melaporkan setidaknya 1.000 kematian per hari selama sebagian besar enam minggu terakhir, mendorong jumlah kematian AS jauh melampaui prediksi para pejabat secara optimis pada tahap awal pandemi.
California, Florida, dan Texas masih secara konsisten mencatatkan lebih dari 100 kematian setiap hari, meskipun negara bagian tersebut telah melaporkan kemajuan dalam memperlambat penyebaran kasus baru. Beberapa negara bagian yang lebih kecil, termasuk Georgia, Arizona, dan Louisiana, telah menambahkan beberapa lusin kematian rata-rata per hari selama sebulan terakhir.
