Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Begitu banyak cara menuju gelar miliader. Mulai dari memanfaatkan kehadiran media sosial, mendendangkan nada yang menarik mengenai keluarga hiu, hingga mengoleksi barang ronsokan telah mengantarkan beberapa orang menjadi orang tajir sepanjang 2019.
Mengutip Bloomberg, Sudah hampir dua bulan sejak Washington Nationals merebut kejuaraan World Series pertama mereka. Namun orang-orang di seluruh dunia masih bernyanyi bersama untuk seruan reli tim bisbol yang diadopsi dari "Baby Shark, doo-doo doo-doo doo-doo."
Baca Juga: Melihat lagi nasihat kesuksesan dari Bezos, Gates, Buffett, Jack Ma hingga Oprah
Lagu yang berasal dari Korea itu membantu mempopulerkan earworm virus, bahkan bernilai sekitar US$ 125 juta.
Tak hanya itu, kecelakaan mobil terbukti menjadi harta karun bagi orang yang jeli melihat peluang. Willis Johnson, warga Oklahoma yang mengenakan kalung emas yang mendirikan Copart Inc.
Johnson telah mengumpulkan kekayaan senilai US$ 1,9 miliar dengan membangun jaringan tempat barang rongsokan untuk menjual mobil yang rusak.
Baca Juga: Jeff Bezos jadi orang terkaya dunia lagi setelah saham Amazon pecahkan rekor
Munculnya kekayaan atipikal menggarisbawahi berapa banyak uang yang dikumpulkan oleh miliader pada tahun 2019. Semakin kaya mereka di awal tahun, semakin berlipat kekayaan mereka di penghujung tahun.
