kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45923,96   -11,56   -1.24%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Miliarder Li Ka-shing jual gedung US$ 5,5 miliar


Selasa, 17 Oktober 2017 / 14:18 WIB
Miliarder Li Ka-shing jual gedung US$ 5,5 miliar


Reporter: Nina Dwiantika | Editor: Dessy Rosalina

KONTAN.CO.ID - HONG KONG. CK Asset Holdings Ltd akan menjual salah satu gedung tertinggi di Hong Kong yakni The Center. Konglomerat Li Ka-shing,pemilik gedung akan menjual 75% saham The Center dengan harga HK$ 40,2 miliar atau setara dengan US$ 5,5 miliar.

Bloomberg melaporkan, CK Asset akan menjual The Center kepada konsorsium yang dipimpin oleh perusahaan energi asal China dan sejumlah investor real estate domestik. Jika berjalan mulus, kesepakatan jual beli gedung tertinggi kelima di Hong Kong ini akan diumumkan dalam waktu dekat.

Rencananya, CK Asset akan menggunakan dana hasil penjualan The Center untuk melakukan diversifikasi di luar bisnis utama yakni real estate. CK Asset yang terafiliasi dengan CK Infrastructure Holdings Ltd ini akan memperluas ekspansi bisnis ke sektor infrastruktur dan energi.

Penjualan saham The Center tersebut menggerek harga saham CK Asset. Pada awal pembukaan perdagangan Senin (16/10) di bursa saham Hong Kong, harga saham CK Asset sempat naik 3,2%, kemudian jelang pukul 9:57 naik lagi 2,4% menjadi HK$ 66,35 per saham.

Kesepakatan yang dilakukan CK Asset ini memberikan sinyal bahwa pasar properti di Hong Kong tidak menunjukkan tanda-tanda perlambatan. Buktinya, pada pekan lalu, LVGEM (China) Real Estate Investment Co Ltd mengumumkan pembelian bangunan dari Wheelock & Co Ltd senilai HK$ 9 miliar.

Tak hanya itu, awal tahun 2017, Henderson Land Development Co Ltd mengeluarkan dana sebesar HK$ 23,3 miliar. Perusahaan ritel asal Hong Kong ini menggunakan dana untuk pembelian lahan komersial pertama yang dijual oleh Pemerintah Hong Kong yang telah dimiliki lebih dari 20 tahun.

The Center memiliki bangunan berkapasitas 73 lantai yang berada di pusat bisnis. Menara tertinggi di Hong Kong ini menguasai harga sewa tertinggi. Bahkan, biaya sewa gedung di The Center ini lebih tinggi empat kali lipat dari harga sewa gedung di Singapura.

Asal tahu saja, rencana penjualan The Center telah beredar sejak satu tahun lalu. The Hong Kong Economic Journal melaporkan Industrial and Commercial Bank of China Asia (ICBC) pernah mendekati CK Asset untuk membeli saham The Center seharga HK$ 34,8 miliar di tahun lalu.




TERBARU

[X]
×