kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Pengadilan Australia setujui merger Vodafone-TPG Telecom senilai US$ 10,1 miliar


Kamis, 13 Februari 2020 / 17:41 WIB
Pengadilan Australia setujui merger Vodafone-TPG Telecom senilai US$ 10,1 miliar
ILUSTRASI. Logo Vodafone. Pengadilan Australia menyetujui merger senilai US$ 10,1 miliar antara unit usaha Vodafone Group dan TPG Telecom. REUTERS/Paul Hanna


Reporter: Ferrika Sari | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - SYDNEY. Pengadilan Australia menyetujui aksi merger senilai US$ 10,1 miliar antara unit usaha Vodafone Group dan penyedia layanan internet TPG Telecom. Namun regulator setempat menolak berkomentar dan kesepakatan ini memungkinkan adanya persaingan antara perusahaan telekomunikasi terkemuka di negara tersebut.

Dilansir dari Reuters Kamis (13/2), seorang hakim Pengadilan Federal menyatakan ikatan antara usaha patungan Vodafone dengan perusahaan telekomunikasi lokal Hutchison Telecommunications (Australia) Ltd dan TPG tidak akan membahayakan persaingan.

Baca Juga: Gara-gara virus corona, pemesanan tiket pesawat rute Asia Pasifik anjlok

Mereka menolak kabar soal potensi persaingan bisnis di Australia namun Komisi Persaingan Usaha dan Konsumen Australia (ACCC) telah menutup rapat-rapat kesepakatan tersebut pada akhir tahun.

Meski demikian, keputusan pengadilan telah menghidupkan kembali rencana untuk menantang dominasi Telstra Corp Ltd dan Optus Singapore Telecommunications di pasar Australia dengan memberi TPG, perusahaan internet, dan Vodafone, perusahaan telepon seluler. Mereka masing-masing mendapatkan akses jaringan nasional yang cukup besar.

Regulator memiliki waktu satu bulan untuk mengajukan banding. TPG telah mencari jalan ke pasar ponsel 5G yang sangat dinanti, di mana Vodafone bersiap untuk bersaing setelah menghentikan pembangunan jaringannya sendiri karena larangan Australia pada bagian-bagian yang dipasok oleh Huawei Industries China.

Baca Juga: Xiaomi meluncurkan smartphone unggulan 5G untuk dongkrak penjualan di pasar domestik

“Penggabungan ini memberi lebih banyak kepastian bahwa akan ada pemain 5G yang kuat di pasar. Kami memiliki konfirmasi bahwa kami akan memiliki tiga pemain 5G,” kata CEO Vodafone Hutchison Australia, Iñaki Berroeta.




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×