kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Protes kematian Floyd, Target Corp, peritel lawas AS tutup 175 tokonya karena dijarah


Senin, 01 Juni 2020 / 10:03 WIB
Protes kematian Floyd, Target Corp, peritel lawas AS tutup 175 tokonya karena dijarah
ILUSTRASI. People are seen inside a damaged office supplies store during a demonstration against the death in Minneapolis police custody of African-American man George Floyd, in Minneapolis, Minnesota, U.S., May 29, 2020. REUTERS/Carlos Barria TPX IMAGES OF THE DAY


Sumber: Forbes | Editor: Azis Husaini

KONTAN.CO.ID -NEW YORK. Target Corporation, sebuah perusahaan ritel Amerika Serikat (AS), didirikan pada 1902 dan berkantor pusat di Minneapolis, Minnesota memutuskan untuk menutup sementara 175 tokonya dari lokasi di seluruh AS.

Penutupan ini buntut dari video dari toko Target Corp di Minneapolis yang dijarah dan menjadi viral di tengah malam kelima protes yang dipicu oleh kematian George Floyd. Para demonstran seluruh negara menghancurkan lainnya toko-toko dan membakar kendaraan polisi.

Baca Juga: Banyak aksi penjarahan pasca kerusuhan Minneapolis, peritel AS kembali tutup tokonya

"Kami sangat sedih dengan kematian George Floyd dan rasa sakit yang ditimbulkan masyarakat di seluruh negeri," tulis Target dalam pernyataan pers 31 April 2020 dikutip dari www.forbes.com.

Perusahaan menambahkan, pihaknya telah membuat keputusan untuk menutup sejumlah toko. "Fokus kami akan tetap di keselamatan anggota tim," tulis Target.

Selain penutupan Minnesota, 49 lokasi Target di California dan 12 di New York sementara ditutup, dengan sisanya di Illinois, Missouri, Michigan, Oregon, Pennsylvania, Texas dan Georgia⁠.

Toko Minneapolis, yang terletak di seberang jalan dari pusat protes, adalah salah satu dari banyak bisnis daerah yang dijarah oleh pengunjuk rasa, sementara AutoZone setempat dan bangunan lainnya dibakar pada hari Rabu.

Baca Juga: Kota-kota besar AS dilanda kecemasan, aksi kerusuhan masih membara

Relawan yang mengenakan topeng dan sarung tangan terlihat melakukan pembersihan selama berjam-jam di luar Minneapolis Target pada Kamis pagi.




TERBARU

[X]
×