kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Tagar tertua berusia 73.000 tahun ditemukan di Afrika Selatan


Jumat, 14 September 2018 / 13:08 WIB
Tagar tertua berusia 73.000 tahun ditemukan di Afrika Selatan
Batu dengan sketsa yang ditemukan di Gua Blombos, pantai selatan Afrika Selatan.


Sumber: DW.com | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti

KONTAN.CO.ID - DW. Penemuan ini adalah contoh tertua dari gambar buatan manusia, kata para ilmuwan. Ini bahkan diperkirakan berusia lebih tua daripada gambar tertua yang diketahui saat ini yang setidaknya berusia 30.000 tahun.

Desain abstrak dan samar-samar menyerupai hashtag atau tagar ini ditemukan di Gua Blombos di pantai selatan Afrika Selatan. Sketsa ini digambar oleh para pemburu dan peramu makanan yang secara berkala tinggal di gua yang menghadap ke Samudera Hindia.

Temuan ini menunjukkan adanya kemampuan kognitif modern pada spesies kita yaitu Homo sapiens selama Zaman Batu Tengah (Mesolitikum), kata para peneliti.

Semacam simbol komunikasi

"Terputusnya semua garis di tepi fragmen menunjukkan kalau pola ini aslinya lebih panjang dan permukaannya lebih besar. Pola tersebut mungkin lebih rumit dan terstruktur secara keseluruhan bila dibandingkan dengan bentuk yang terpotong ini," ujar arkeolog Christopher Henshilwood dari Universitas Bergen di Norwegia dan Universitas Witwatersrand di Afrika Selatan. Dia memimpin penelitian ini yang dipublikasikan dalam jurnal Nature.

"Kami ragu menyebutnya karya seni. Tapi ini jelas merupakan desain abstrak dan hampir pasti memiliki arti bagi pembuatnya, dan mungkin adalah salah satu sistem simbolik umum yang dipahami oleh orang lain dalam kelompok ini," tambah Henshilwood.

Meski para arkeolog telah menemukan ukiran lain yang usianya lebih tua di seluruh dunia, termasuk di Jawa yang diperkirakan berusia setidaknya setengah juta tahun, batu bertagar ini dinilai sebagai gambar tertua yang diketahui dan bukan hanya kumpulan goresan acak.

Ini menunjukkan manusia purba telah menggunakan beberapa teknik untuk menghasilkan tanda yang sama pada permukaan yang berbeda.

Ada beberapa artefak lain yang ditemukan di Gua Blombos, termasuk potongan benda berwarna merah tanah yang diukir dengan pola abstrak yang mirip dengan yang digambar di batu bertagar itu. Selain itu ada juga manik-manik kerang yang berwarna tanah liat.

Manusia modern yang dikenal sebagai Homo sapiens pertama muncul lebih dari 315.000 tahun lalu di Afrika, kemudian melakukan perjalanan ke bagian lain dunia.




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×