Sumber: Reuters | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - BEIJING. Seorang pejabat China menyatakan, China akan meningkatkan toleransi untuk kredit bermasalah (non performing loan/NPL) untuk cabang lokal lembaga keuangan dan mendorong mereka untuk melakukan hapus buku (write off) beberapa kredit macet guna menurunkan rasio NPL.
Mengutip Reuters, Senin (24/2) lantaran wabah virus corona, operasi perusahaan memburuk dan pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan lesu, sehingga tidak realistis bagi bank untuk mempertahankan rasio NPL mereka, kata Ye Yanfei, seorang pejabat perbankan dan regulator asuransi China dalam briefing di Beijing.
Baca Juga: Perluas ekspansi, HSBC berencana investasi besar-besaran
Secara terpisah, Peng Lifeng, seorang pejabat People's Bank of China mengatakan bahwa epidemi virus corona telah berdampak pada kemampuan perusahaan untuk membayar kembali obligasi, tetapi secara keseluruhan pengaruhnya tidak besar.