Reporter: Handoyo | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JEDDAH. Arab Saudi mencatat 37 kematian baru dan 3.379 kasus baru dari COVID-19 pada hari Minggu, ketika kehidupan di Arab Saudi mulai kembali normal di tengah pandemi yang sedang berlangsung.
Dikutip dari Arab News, kematian terkait COVID-19 yang baru telah meningkatkan total menjadi 1.267 di Arab Saudi. Kementerian Kesehatan Saudi (MOH) mengumumkan bahwa 2.213 lebih banyak pasien telah pulih dari coronavirus, sehingga jumlah total pemulihan di Arab Saudi menjadi 101.130.
Baca Juga: Mulai 10 Juli, penggemar bisbol dan sepak bola di Jepang bisa nonton di stadion
Kementerian itu juga mengumumkan bahwa 2.213 lebih banyak pasien telah pulih dari coronavirus, sehingga jumlah total pemulihan di Arab Saudi menjadi 101.130.
Dalam briefing pers hari Minggu, kementerian kesehatan mengatakan bahwa sangat penting untuk "dengan hati-hati kembali normal" sambil "mempertahankan kebiasaan baru yang ditujukan untuk menghadapi virus corona."
Mohammed Al-Abd Al-Aly, juru bicara Depkes, mengatakan bahwa telah terjadi peningkatan jumlah pasien dalam perawatan kritis, mencatat bahwa telah terjadi peningkatan 9 persen dalam jumlah keseluruhan pasien dalam kondisi kritis.
Dia mengatakan bahwa tingkat infeksi R0 Arab Saudi sedang dipantau secara ketat dan telah berfluktuasi sejak awal Juni ketika tingkat infeksi adalah antara 1,5 dan 2. Itu telah menurun menjadi antara 1 hingga 1,5 tetapi dapat berubah tergantung pada kepatuhan terhadap tindakan pencegahan.
Baca Juga: Banyak tak pakai masker, ratusan wisatawan padati lereng Gunung Rinjani
"Kami perhatikan bahwa saat ini berfluktuasi dan agak mencapai dataran tinggi," kata Al-Aly. “Angka tersebut dikaitkan dengan kepatuhan terhadap tindakan; semakin kita mematuhi langkah-langkah pencegahan, protokol dan langkah-langkah jarak sosial, semakin rendah angkanya akan berkurang. "
Al-Aly menekankan pentingnya memakai masker untuk mengurangi penyebaran virus saat berada di luar rumah.
