Sumber: The Sun | Editor: Arif Budianto
KONTAN.CO.ID - Asteroid sebesar Bus melewati Bumi dengan jarak yang sangat dekat. Terpantau aman, asteroid bernama 2022 GN1 ini diklasifikasikan berpotensi berbahaya.
Baru-baru ini sebuah asteroid seukuran Bus dikabarkan melewati Bumi dengan jarak yang sangat dekat. Melansir dari The Sun (07/04/2022), asteroid tersebut dilaporkan melewati Bumi pada hari Rabu (06/04/2022).
Para astronom diketahui melihat batu ruang angkasa 2022 GN1 yang dekat dengan Bumi ini beberapa hari sebelum tiba hari Rabu kemarin.
Asteroid 2022 GN1 ini mendekati Bumi pada jarak 127.000 Km. Ini merupakan jarak yang cukup dekat dengan Bumi.
Angka 127.000 Km mungkin merupakan jarak yang cukup jauh untuk ditempuh. Namun bagi asteroid yang mendekati Bumi, itu adalah jarak yang cukup dekat.
Diibaratkan, jarak tersebut sekitar sepertiga jarak antara Bumi dan Bulan.
Baca Juga: Inilah 4 Fenomena Astronomi Sepanjang April 2022, Ada Full Moon Hingga Hujan Meteor
Asteroid 2022 GN1 diperkirakan memiliki diameter antara 7,2 dan 16 meter, seperti yang dicatat dalam database objek dekat Bumi NASA.
Ukuran asteroid tersebut kira-kira sama halnya dengan ukuran Bus yang panjangnya mencapai 12 meter.
Perjalanan asteroid ini mendekati Bumi juga dipantau langsung lewat siaran live streaming pada 6 April 2022 pukul 02:00 pagi waktu Inggris.
Menurut The Sun, asteroid 2022 GN1 ini adalah salah satu dari lebih selusin benda langit yang diperkirakan melakukan apa yang menurut NASA disebut sebagi "pendekatan dekat" pekan ini.
Ribuan objek dekat Bumi (Near-Earth Object) dilacak untuk memberikan peringatan dini jika bergeser ke jalur tabrakan dengan Bumi.
Benda langit atau objek luar angkasa apa pun yang berada dalam jarak 4,6 juta mil dari Bumi dianggap "berpotensi berbahaya" oleh organisasi antariksa. Kabar baiknya, tidak ada asteroid yang dilacak oleh badan antariksa dianggap menimbulkan bahaya atau dampak bagi Bumi.
Baca Juga: Mengenal Benda Langit yang Mengelilingi Planet, Jenisnya Ada Dua yaitu Alami & Buatan
Hingga saat ini, Bumi beum pernah melihat asteroid raksasa seperti yang telah memusnahkan dinosaurus 66 juta tahun yang lalu.
Namun, objek yang lebih kecil saja ternyata berpotensi meratakan seluruh kota bila menabrak Bumi.
NASA menambahkan bahwa sejauh ini tidak ada objek besar yang mungkin menghantam Bumi kapan saja dalam beberapa ratus tahun ke depan. Bahkan, bila asteroid menabrak planet kita, sebagian besar tidak akan memusnahkan kehidupan seperti yang kita ketahui sebelumnya.
Menurut NASA, "bencana global" hanya dipicu ketika benda-benda yang lebih besar dari 900 meter menabrak Bumi.
