kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Bank sentral Chili akan memutuskan peluncuran mata uang digital di tahun 2022


Selasa, 28 September 2021 / 10:44 WIB
Bank sentral Chili akan memutuskan peluncuran mata uang digital di tahun 2022
ILUSTRASI. Mata uang digital


Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - SANTIAGO. Bank sentral Chili akan memutuskan peluncuran mata uang digitalnya pada awal 2022. Langkah tersebut seiring dengan banyak regulator di seluruh dunia yang sedang berusaha untuk mengimbangi mata uang kripto yang berkembang cepat.

Saat ini, regulator secara global telah menindak koin digital karena khawatir dengan pasar yang berkembang pesat yang melampaui rekor US$ 2 triliun pada bulan April. Contohnya, China yang melarang semua perdagangan dan penambangan crypto pada akhir pekan lalu.

Dalam presentasi di depan legislator, Presiden bank sentral Chili Mario Marcel mengatakan dia telah membentuk kelompok kerja tingkat tinggi untuk mempelajari strategi jangka menengah untuk mencetak "peso digital" dalam upaya memenuhi kebutuhan "industri pembayaran yang semakin menantang."

Baca Juga: Pendapatan Komisi Perbankan Kian Menebal Berkat Digitalisasi

"Dari tujuan yang terkait dengan kebutuhan publik, stabilitas keuangan, dan efektivitas kebijakan moneter, Bank Sentral akan menetapkan, pada awal 2022, sebuah proposal dengan opsi dan persyaratan untuk penerbitan peso digital pada akhirnya di Chili," ujar Marcel seperti dikutip dari Reuters, Selasa (28/9).

Marcel bilang penggunaan pembayaran digital telah melonjak di Chili, dengan lebih dari 40% konsumsi rumah tangga disalurkan melalui kartu kredit atau sistem serupa, serta transfer digital.

Regulator global khawatir kenaikan mata uang yang dioperasikan secara pribadi dapat merusak kendali mereka terhadap sistem keuangan dan moneter, meningkatkan risiko sistemik, mempromosikan kejahatan keuangan, dan merugikan investor.

Marcel mengatakan kelompok kerja akan secara kritis mengevaluasi risiko terhadap sistem perbankan Chili dan efisiensi kebijakan moneternya.

Sekadar informasi, Chili merupakan negara Amerika Selatan yang relatif kaya yang selama beberapa dekade menjadi salah satu industri perbankan dan keuangan paling stabil di kawasan itu.

Selanjutnya: Cuma Penurunan Sesaat, Harga Kripto Berpeluang Melesat




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×