Reporter: Sanny Cicilia | Editor: Sanny Cicilia
KONTAN.CO.ID - BEIJING. China berjanji akan membalas tindakan Presiden AS Donald Trump, setelah dia memutuskan mengenakan tarif 10% terhadap sekitar US$ 200 miliar produk impor dari China mulai pekan depan.
"AS bersikeras menerapkan tarif baru ini yang membawa ketidakpastian dalam negosiasi bilateral. Kami harap, sisi AS akan menyadari konsekuensi negatif dari sikap ini dan melakukan koreksi," kata Kementerian Perdagangan China, seperti dikutip Bloomberg, Selasa (18/9).
Di sisi lain, Kementerian Luar Negeri China mengatakan akan melakukan tindak balasan yang pantas, namun tak menyebut kapan melakukan langkah tersebut.
Menteri Luar Negeri China Geng Shuang belum menyebut apa tindakan balasan yang akan dilakukan. "Kami akan umumkan nanti pada saatnya," katanya, seperti dikutip dari Washington Post.
Beijing berharap, Trump bisa memperbaiki keputusannya sebelum deadline 24 September.
Rencana Trump memukul produk dari China tak berhenti sampai sini. Dia kemarin mengatakan akan menggandakan tarif impor dari China pada 2019 mendatang, serta mengenakan kenaikan tarif lagi pada tambahan US$ 267 miliar produk dari China jika Beijing melakukan balasan.
China sebelumnya juga mengatakan akan merespons menerapkan kenaikan bea masuk terhadap US$ 60 miliar produk dari AS.
