Reporter: Dupla Kartini, BBC | Editor: Dupla Kartini
HONG KONG. Galaxy Entertainment meraup keuntungan tiga kali lipat pada tahun lalu. Laba perusahaan berlipat, setelah operator kasino ini membuka resort senilai US$ 2 miliar di daerah kantong perjudian di Cina.
Perusahaan menyebut, keuntungan sepanjang 2011 tercatat sebesar HK$ 3 miliar (US$ 387 juta), dibandingkan tahun sebelumnya sejumlah HK$ 900 juta.
Pada Mei 2011 silam, Galaxy telah mendirikan resort andalannya seluas 550.000 meter persegi di Macau. Tempat ini memiliki 2.200 kamar hotel, 50 restoran dan kolam ombak dengan pantai buatan, serta lantai kasino yang luas.
Galaxy yakin pendapatan perusahaan masih akan terus bertumbuh di masa mendatang. "Posisi kami sangat bagus untuk memanfaatkan peluang pertumbuhan yang signifikan di Macau. Dengan diversifikasi yang cepat, Galaxy Macau akan menjadi unggulan rekreasi di dunia dan tujuan wisata," sebut Galaxy.
Macau merupakan lokasi perjudian terbesar di dunia, dengan pendapatan lima kali lebih besar dibanding di Las Vegas. Industri perjudian Makau berkembang cepat sejak liberalisasi pada 2002 silam. Pendapatan perjudian meningkat sebesar 42% tahun lalu, meskipun ekonomi China melambat.
Sebagai catatan, Galaxy dijalankan oleh taipan properti asal Hong Kong, Lui Che Woo. Selain itu, investor swasta Permira Advisers LLP memegang 13% saham di perusahaan tersebut.
