Sumber: Reuters | Editor: Hasbi Maulana
KONTAN.CO.ID - SHANGHAI. Saham China menghentikan penurunan beruntun lima hari, Selasa (4/9), karena investor memburu saham real estat dan saham perbankan yang jatuh. Namun demikian ancaman tarif AS atas barang impor China senilai US$ 200 miliar masih mengaburkan pasar.
Indeks Shanghai Composite ditutup naik 29,84 poin (1,1%) di 2,720.73, mengakhiri penurunan beruntun lima hari.
Indeks CSI300 blue-chip berakhir 1,27% lebih tinggi, dengan sub-indeks sektor keuangan ditutup 1,58% lebih kuat, sektor konsumen staples ditutup naik 1,22%, indeks real estat berakhir 1,83% dan indeks kesehatan turun 0,51% lebih tinggi.
Indeks Shenzhen yang lebih kecil berakhir 1,16 % dan papan awal indeks Composite ChiNext ditutup lebih tinggi 0,82%.
Pada pukul 14.30 WIB, yuan tercatat di 6,8299 per dollar AS atau turun 0,09% dari penutupan sebelumnya 6,8235 per dollar AS.
Bank-bank milik negara telah menukarkan dolar untuk yuan dalam tenor mulai satu bulan hingga satu tahun di pasar luar negeri dalam beberapa hari terakhir. Para trader mengatakan itu mendukung yuan karena pasar bersiap terhadap potensi eskalasi besar di perang tarif AS-China.
Presiden AS, Donald Trump, hendak mempercepat perang dagang dengan China dan telah mengatakan kepada para pembantunya siap untuk mengenakan tarif lebih dari US$ 200 miliar lebih terhadap impor China, segera setelah periode komentar publik tentang rencana itu berakhir minggu ini.
China juga melaporkan wabah demam babi Afrika yang mematikan pada Senin malam. Terjadi kasus baru ketiga dalam dua hari. Penyakit yang sangat menular ini menyebar dengan cepat melalui produsen daging babi top dunia.
Di seluruh wilayah, indeks saham MSCI Asia ex-Japan menguat lebih dari 0,12%, sementara indeks Nikkei Jepang ditutup turun 0,05 persen.
Sejak awal tahun indeks saham Shanghai turun 16,8%, CSI300 turun 16,5%, sementara indeks H-shares China yang terdaftar di Hong Kong turun 7%. Namun, kalau dihitung selama sebulan ini saja, indeks Shanghai telah meningkat 0,93%.
Sekitar 10,90 miliar saham diperdagangkan di bursa Shanghai, atau sekitar 83,7% rata-rata pergerakan 30-hari pasar. Volume perdagangan kemarin 10,22 miliar.
Indeks saham Shanghai berada di bawah rata-rata pergerakan 50 hari dan di bawah rata-rata pergerakan 200 hari.
Sejauh minggu ini, kapitalisasi pasar indeks saham Shanghai turun 0,17% menjadi 28,97 triliun yuan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
