Sumber: Bloomberg | Editor: Dikky Setiawan
SAN RAMON. Chevron mengumumkan penemuan cadangan gas di blok Gorgon di lepas pantai Australia Barat. Raksasa energi asal Amerika Serikat (AS) itu menemukan gas setelah mengebor sumur Achilles-1 hingga kedalaman 14,800 kaki.
Di ladang tersebut, Chevron menguasai 50% kepemilikan dan bertindak sebagai operator. Pemegang saham lainnya adalah Exxon Mobil dan Royal Dutch Shell yang masing-masing memiliki 25% saham. Mereka membelanjakan hampir US$ 39,25 miliar untuk mengembangkan lapangan Gorgon.
Chevron mengumumkan temuan ladang gas di Australia Barat pada Agustus lalu. Bersama para mitranya, Chevron mulai mengembangkan ladang yang disebut-sebut memiliki cadangan gas terbesar di dunia itu. Mereka membangun kilang untuk mengolah gas alam menjadi gas alam yang dicairkan alias liqufied natural gas (LNG), di pulau Barrow.
Chevron menargetkan pengiriman perdana LNG 2014. Pembelinya adalah China, India, Japan, dan Korea Selatan.