Reporter: Avanty Nurdiana | Editor: Avanty Nurdiana
KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Perusahaan makanan dan minuman asal Prancis, Danone sepakat akuisisi mayoritas saham Kate Farms, produsen minuman organik berbasis nabati asal Amerika Serikat. Langkah ini memperluas portofolio Danone dalam kategori nutrisi khusus.
Kate Farms adalah perusahaan yang berbasis di Santa Barbara, California. Perusahaan ini memproduksi formula dan minuman bergizi untuk kebutuhan sehari-hari maupun penggunaan medis seperti pemberian makan melalui selang bagi pasien dengan kondisi kesehatan tertentu.
Perusahaan ini didirikan pada tahun 2012 oleh pasangan Richard dan Michelle Laver, setelah putri mereka, Kate, yang mengidap cerebral palsy dan mengalami kesulitan makan. Produk-produk Kate Farms kini telah digunakan di rumah sakit dan dijual kepada konsumen di seluruh Amerika Serikat.
Baca Juga: Kepala BPOM: Danone Indonesia Bisa Dukung Program Pemerintah
"Kami melihat Kate Farms sangat melengkapi penawaran dan kapabilitas nutrisi khusus kami, dan ini akan memungkinkan kami menjangkau lebih banyak konsumen serta pasien, serta menghadirkan standar baru perawatan berkualitas tinggi bagi mereka dengan berbagai kebutuhan kesehatan," ujar Wakil CEO Grup Danone, Shane Grant.
Danone tidak mengungkapkan besaran saham mayoritas yang diakuisisi maupun nilai transaksi tersebut.
Danone, yang bermarkas di Paris dan dikenal melalui merek seperti yogurt Activia, susu nabati Silk, dan air mineral Evian, sebelumnya telah menyatakan minat untuk melakukan akuisisi setelah membukukan kinerja keuangan yang kuat pada tahun 2024. Sebelumnya, Kate Farms telah memperoleh pendanaan dari investor besar seperti Goldman Sachs Asset Management dan Main Street Advisors. Pada tahun 2022, perusahaan ini berhasil menggalang dana sebesar US$ 75 juta dalam putaran pendanaan Seri C.
Manajemen senior Kate Farms akan tetap memegang saham minoritas, sementara CEO Brett Matthews akan menjabat sebagai Chairman dan CEO unit Nutrisi Medis Amerika Utara milik Danone.
Danone sendiri telah beroperasi di Amerika Serikat sejak tahun 1942, dengan lebih dari 5.000 karyawan, 13 fasilitas produksi, dan satu pusat penelitian dan pengembangan di negara tersebut. Nilai pasar Danone saat ini mencapai sekitar US$ 57 miliar.
Baca Juga: Danone Perkuat Aspek Keberlanjutan Lewat Pengelolaan Air dan Pemberdayaan
