Reporter: Barratut Taqiyyah | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
SYDNEY. Ekonomi Australia ternyata tumbuh lebih cepat dari prediksi pada kuartal akhir 2015 lalu. Berdasarkan data yang dirilis pemerintah Australia, tingkat Produk Domestik Bruto (PdB) Australia naik 0,6% pada kuartal IV 2015 dari kuartal sebelumnya yang tumbuh 1,1%.
Pencapaian tersebut lebih tinggi dibanding nilai tengah 26 analis yang disurvei Bloomberg sebesar 0,4%.
Kenaikan tersebut didorong oleh turunnya tingat tabungan warga Australia yang berarti mereka meningkatkan anggaran belanjanya.
Selain itu, suku bunga yang berada di rekor terendah mendongkrak proyek di sektor konstruksi. Seperti yang diketahui, Gubernur Glenn Stevens mempertahankan suku bunga acuannya di level 2%.
"Data industri akan menunjukkan sejumlah perbaikan pada perekonomian non-tambang, khususnya sektor jasa. Perubahan menuju industri yang lebih fokus pada tenaga kerja dari sebelumnya sektor modal, sangat konsisten dengan pertumbuhan tenaga kerja Australia," papar Alan Oster, National Australia Bank Ltd's chief economist.
Pasca pengumuman, pada pukul 11.37 waktu Sydney, dollar Australia menguat ke level 72,23 US sen.
