Sumber: Bloomb | Editor: Dessy Rosalina
STOCKHOLM. Kendati pemulihan ekonomi Eropa masih sebatas harapan, sejumlah perusahaan mulai optimistis menatap masa mendatang. Tak terkecuali Ericsson AB. Suplier jaringan telekomunikasi terbesar di dunia ini tengah membidik proyek baru untuk menggenjot kinerja.
Jan Frykhammar, Direktur Keuangan Ericsson, mengatakan pihaknya tengah menanti berkah dari rencana bisnis Vodafone Group Plc. Operator telekomunikasi terbesar di kawasan Eropa ini berencana membenamkan investasi jumbo lewat pembangunan dan modernisasi infrastruktur. "Jika Ericsson berhasil mengantongi kontrak Vodafone, ini akan berdampak bagus untuk kinerja kami," ujar Frykhammar, seperti dikutip Bloomberg.
Hitungan Ericsson, investasi Vodafone diperkirakan senilai £ 19 miliar pada tahun 2016. Ericsson harus bersaing ketat dengan Nokia Oyj dan Huawei Technologies Co. Ericsson menjadi menguasai 36% pangsa pasar, menyusul Huawei sebesar 22%.