Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
KONTAN.CO.ID - SYDNEY. Harga bitcoin mencatatkan kenaikan menuju level tertinggi sepanjang masa pada hari Senin (8/11/2021). Bersamaan dengan itu, harga ether juga melesat ke rekor baru.
Lonjakan kedua mata uang kripto tersebut karena aset ini tengah mendapatkan gelombang momentum, arus, berita yang menguntungkan, dan ketakutan akan inflasi.
Data yang dihimpun Reuters menunjukkan, harga bitcoin melonjak lebih dari 4% ke level US$ 66.170 atau Rp 943,89 juta (kurs Rp 14.200), mendekati level US$ 67.016,50 yang belum pernah terjadi sebelumnya yang dicapai pada 20 Oktober. Sementara, harga ether - yang menopang jaringan ethereum - berada di rekor tertinggi US$ 4.768,07.
Ether naik sekitar 59% sejak awal Oktober dan bitcoin sekitar 51% karena investor menyambut peluncuran dana yang diperdagangkan di bursa bitcoin berbasis berjangka AS bulan lalu dan mencari eksposur ke kelas aset yang kadang-kadang dianggap sebagai alat lindung nilai inflasi.
Menurut Kyle Rodda, analis di broker IG Markets, turunnya hasil riil karena para pedagang bersiap menghadapi inflasi, menambah daya tarik aset seperti emas dan mata uang kripto yang tidak membayar kupon. Dia menambahkan, kondisi di sektor ini juga bagus.
Baca Juga: Ekonomi kripto tembus US$ 3 triliun, lebih cepat dari Google dan Microsoft
"Lembaga keuangan ingin menjadi bagian dari itu, regulator tidak ingin terlalu menekan," imbuhnya.
Dalam beberapa minggu terakhir, misalnya, bank terbesar di Australia mengatakan akan menawarkan perdagangan crypto kepada pelanggan ritel.
Selain itu, otoritas Singapura juga memberikan sinyal positif pada kelas aset dan limpahan dari suasana positif di saham juga telah memberikan dukungan tersebut.
Baca Juga: Selain bitcoin, harga uang kripto ini juga tren naik, analis rekomendasi beli
Pekan lalu, Walikota terpilih New York Eric Adams mengatakan dia akan mengambil tiga gaji pertamanya dalam bentuk bitcoin. Dia juga mengisyaratkan niatnya untuk menjadikan kotanya sebagai "pusat industri cryptocurrency", setelah janji serupa diutarakan oleh walikota Miami.
