Reporter: Roy Franedya | Editor: Uji Agung Santosa
NEW DELHI. Bisnis The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Ltd (HSBC) di India bakal semakin kokoh. Jumat (2/7), HSBC telah meraih kesepakatan dengan Royal Bank of Scotland Plc (RBS) untuk mengakuisisi bisnis ritel dan komersial RBS di India. Jika transaksi ini disetujui oleh regulator, HSBC akan menuntaskan akuisisi ini pada semester I 2011.
Saat ini, bisnis ritel dan komersial RBS di India memiliki 1,1 juta nasabah yang dilayani oleh 31 kantor cabang RBS di India. Nilai aset bisnis ini per 31 Maret 2010 mencapai US$ 1,8 miliar.
"Fokus utama strategi kami adalah di pasar negara-negara berkembang dan akuisisi ini adalah akuisisi ketiga di salah satu pasar terbesar dan yang paling cepat berkembang dalam dua tahun terakhir," kata Michael Geoghegan, HSBC Group Chief Executive and
Chairman HSBC dalam siaran pers yang diterima KONTAN, Jumat (2/7). Menurutnya, kombinasi posisi utama HSBC di pasar negara-negara berkembang dan kekuatan finansialnya bakal memberikan keuntungan bagi para nasabah dan pemegang saham HSBC.
Juni 2008 lalu, HSBC membuat perusahaan asuransi patungan dengan Canara Bank dan Oriental Bank of Commerce yang memiliki akses terhadap 5.000 cabang dan 50 juta nasabah di India. Pada September 2008, HSBC mengakuisisi IL&FS Investsmart, yang kemudian berganti nama HSBC InvestDirect, sebuah perusahaan broker ritel yang memiliki 130.000 nasabah dan sejumlah gerai di 52 kota di India.
