Sumber: BBC News | Editor: Dikky Setiawan
LONDON. Bank of England membuat kejutan baru. Bank Sentral Inggris tersebut berencana memperkenalkan mata uang yang terbuat dari plastik polimer pada tahun 2016.
Bank of England mengklaim, uang plastik yang bentuknya lebih kecil dari mata uang poundsterling saat ini tersebut, bisa dibersihkan, lebih aman dan tidak hancur jika masuk ke mesin cuci.
Sebagai perbandingan, mata uang Inggris saat ini terbuat dari serat katun dan linen. Daya tahannya rata-rata hanya kuat selama satu tahun.
Setelah satu tahun, uang kertas poundsterling akan rusak atau terlihat kusam, sehingga seringkali harus dihancurkan dan didaur ulang oleh pabrik percetakan uang.
Sementara itu, uang plastik yang akan diperkenalkan dicetak lebih tipis, transparan dan fleksibel yang terbuat dari bahan film polypropylene.
Sebagai pelindung tambahan, fitur desain uang plastik ini akan dilapisi dengan tinta khusus. Hal ini memungkinkan tampilan uang akan terlihat lebih jelas, sehingga tidak mudah dipalsukan.
Logo uang plastik ini menampilkan gambar wajah Sir Winston Leonard Spencer Churchill atau Winston Churchill, mantan Perdana Menteri Inggris di masa Perang Dunia II.
Untuk tahap awal, Bank of England akan memperkenalkan uang plastik tersebut dalam pecahan £ 5. Selanjutnya akan ditambah dengan pecahan bernilai £10.
Sebelum mengambil keputusan akhir pada Desember 2013 terkait perubahan bahan mata uang Poundsterling, Bank of England akan melakukan sosialisasi selama dua bulan ke depan.
Charles Bean, Deputi Gubernur Bank of England, mengatakan bahwa hasil dari roadshow ke publik di seluruh penjuru negeri, merupakan kunci untuk mengambil keputusan akhir tersebut.
“Bank of England akan mencetak uang pada bahan polimer, setelah kami melakukan pendekatan kepada masyarakat dan mereka memiliki keyakinan dan merasa nyaman dengan uang plastik tersebut,” kata Bean.
Berikut keunggulan uang plastik menurut Bank of England.
1. Bersih: Alasannya uang plastik ini menolak kotoran dan kelembaban. Misalnya, jika terkena tumpahan anggur merah dapat dihapus. Tetapi, hal itu dapat membekas di uang kertas saat ini
2. Lebih tahan lama: Uang plastik diklaim lebih tahan lama 2,5 kali dibandingkan uang kertas kertas. Namun, uang ini bisa menyusut di bawah panas ekstrim.
3. Aman: Uang plastik dibuat dengan teknologi yang lebih canggih untuk mencegah pemalsuan. Selandia Baru melaporkan penurunan besar dalam pemalsuan mata uangnya setelah memperkenalkan mata uang yang terbuat dari bahan polimer.
Berita Terkait
Data ekonomi Eropa bisa angkat euro
Lonjakan poundsterling
GBP menanti stimulus moneter
GBP terangkat data PDB
