kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.777.000   23.000   1,31%
  • USD/IDR 16.870   0,00   0,00%
  • IDX 5.968   -28,15   -0,47%
  • KOMPAS100 844   -3,39   -0,40%
  • LQ45 669   1,60   0,24%
  • ISSI 186   -0,64   -0,35%
  • IDX30 353   0,28   0,08%
  • IDXHIDIV20 432   5,08   1,19%
  • IDX80 96   -0,04   -0,04%
  • IDXV30 101   -0,42   -0,41%
  • IDXQ30 118   1,53   1,32%

ISIS membunuh jurnalis AS James Foley


Rabu, 20 Agustus 2014 / 11:02 WIB
ISIS membunuh jurnalis AS James Foley
ILUSTRASI. Truk bertonase besar membawa batuan hasil tambang untuk diproses di area penambangan emas Tujuh Bukit milik PT Bumi Suksesindo (BSI) di Banyuwangi Jawa Timur, Kamis (5/12). KONTAN/Carolus Agus Waluyo


Sumber: BBC | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

NEW YORK. Kelompok militan yang menamakan diri mereka Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) merilis sebuah video secara online. Video itu menunjukkan pembunuhan atas jurnalis AS, James Foley, yang dinyatakan hilang sejak 2012.

Kelompok militan mengatakan, pembunuhan dilakukan atas pembalasan dendam serangan udara AS terhadap ISIS di Iraq.

Ibu Foley, Diane, melalui akun Facebook-nya mengutarakan kebanggaannya terhadap sang anak. "Dia menyerahkan hidupnya untuk mengutarakan kepada dunia penderitaan warga Suriah," jelas Dianne.

Ketika dikonfirmasikan mengenai hal ini, pihak Gedung Putih menyatakan bahwa video tersebut asli dan AS mengaku sangat terkejut.

Foley sudah meliput sejumlah negara konflik di Timur Tengah. Dia bekerja untuk Global Post dan sejumlah media lainnya termasuk kantor berita Prancis AFP.

Dalam pernyataanya, Global Post meminta agar semua pihak mendoakan Jim beserta keluarganya. Global Post hingga saat ini masih menunggu hasil verifikasi dari video tersebut.



TERBARU

[X]
×