Sumber: CNBC | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
WASHINGTON. Apple Inc. sepertinya memiliki banyak kejutan yang disiapkan ke depan. Saat perusahaan teknologi raksasa meluncurkan Apple Watch pada Oktober, sejak saat itu perusahaan ini seakan menutup kartu-kartunya. Mereka hanya memberikan sedikit petunjuk mengenai perangkat yang dapat dikenakan itu.
Dan meskipun Apple Watch akan mulai dikirim mulai April, masih ada beberapa hal yang ingin diketahui investor dan konsumen mengenai jam pintar itu. Sepertinya, penantian mereka tidak akan lama lagi.
Pada awal bulan ini, ada laporan bahwa Apple merencanakan untuk menggelar sebuah acara pada 24 Februari. Meski Apple belum memberikan konfirmasi mengenai tanggalnya, sejumlah pengamat industri teknologi memprediksi, perusahaan tersebut akan mengumumkan acara tersebut dalam waktu dekat.
Investor, seperti halnya konsumer, akan memasang telinga mengenai acara Apple Watch tersebut. Namun, pengamat juga bilang, Apple kemungkinan juga memiliki sedikit pengumuman kejutan di sejumlah tokonya.
"Apple masih harus menjelaskan banyak hal mengenai Apple Watch. Mulai dari harga, kemampuan aplikasi, dan daya tahan baterai, di mana konsumen bisa membelinya, dan hal-hal lain yang harus diklarifikasi," papar Bob O'Donnell, Chief Analyst TECHnalysis Research.
Saat ini, Apple baru mengumumkan harga jam model sport senilai US$ 350. Namun, menurut O'Donnell, model emas diprediksi akan mencapai US$ 5.000 dan hanya akan dijual di toko-toko aksesoris mewah. Sedangkan untuk daya tahan baterai, diprediksi jam ini akan bertahan selama 2,5 jam.
Selain itu, Apple kemungkinan juga akan merilis ambisinya mengenai music streaming. Ada rumor, Apple akan meluncurkan jasa layanan music streaming berbasis Beats pada tahun ini. Analis menilai, peluncuran Apple Watch akan menjadi waktu yang baik bagi perusahaan untuk mengumumkannya secara resmi.
