Reporter: J. Ani Kristanti | Editor: Johana K.
TOULOUSE Airbus SAS, produsen pesawat komersial terbesar di dunia telah mengirimkan 13% lebih banyak pesawat pada kuartal I 2010 dari pesaingnya Boeing Co. Menurut pernyataan perusahaan yang berbasis di Toulouse Pransis ini, pengiriman Airbus naik menjadi 122 unit dari 116 pesawat di tahun 2009.
Sementara, Boeing telah menerbangkan 108 pesawat hingga Maret. Pengiriman perusahaan yang berbasis di Chichago ini justru menurun dari tahun lalu. Pada 2009, Boeing mengirimkan 121 pesawat baru.
Airbus mencapai rekor tahun lalu, dengan mengirimkan 498 pesawat. Mereka juga merencanakan akan menyerahkan pesawat baru pada jumlah yang sama tahun ini.
Setelah memangkas produksi Seri A320 pada 2008, dari 36 buah per bulan menjadi 34 pesawat, Maret lalu pihak Airbus mengatakan akan kembali mendorong produksi ke angka 36 mulai akhir 2010. Sedangkan produksi pesawat berbadan lebar tetap sebanyak delapan buah sebulan.
Tahun ini, Airbus memenangkan order 60 pesawat baru dan tidak ada pembatalan dalam tiga bulan pertama ini. Sebaliknya, dalam rencana Boeing di tahun 2010, pengiriman akan jatuh di kisaran 460-465 pesawat. Tahun lalu, mereka menerbangkan 481 pesawat baru. Pada 2009 lalu, perusahaan juga memutuskan untuk memangkas produksi mulai Juni, setelah resesi global menghantam industri penerbangan.
Hingga Maret ini, Boeing telah mengirimkan 86 model 767s dan 19 pesawat 777S dan 3 unit 767s. Perusahaan ini juga mendapat 100 pesanan baru. Sayang, hingga 6 April lalu, dari total pesanan itu ada 17 pembatalan.