Sumber: Reuters | Editor: Tri Sulistiowati
KONTAN.CO.ID - HONG KONG. Cathay Pacific Airways mengumumkan dividen interim pada hari Rabu, dengan alasan kinerja yang kuat, bahkan ketika laba semester pertama turun 15% dari tahun lalu yang dikaitkan dengan tarif pesawat yang lebih rendah.
"Kinerja kami yang kuat selama enam bulan pertama tahun ini terutama didorong oleh permintaan perjalanan yang terus kuat, dan kinerja yang solid dari bisnis kargo kami," kata Ketua Patrick Healy dalam sebuah pernyataan.
Ketidakseimbangan global antara pasokan penerbangan dan permintaan perjalanan tahun lalu setelah pembatasan perjalanan pandemi dicabut mendorong kenaikan harga tiket dan hasil penumpang - ukuran profitabilitas penerbangan.
Baca Juga: Cathay Pacific akan Membeli 30 Pesawat Airbus A330-900
Tetapi karena kapasitas global sebagian besar telah dipulihkan, maskapai penerbangan tahun ini telah melaporkan hasil yang normal dan pelunakan tarif.
Faktor beban grup Cathay, atau pangsa kursi yang terjual pada penerbangan, turun menjadi 82,4% dari 87,2% pada paruh pertama tahun 2023.
Hasil penumpang turun 11% menjadi HK68,9 sen, kata perusahaan itu.
Healy mengatakan penurunan laba 15% tahun-ke-tahun menjadi HK$3.846 juta untuk enam bulan yang berakhir pada bulan Juni "terutama disebabkan oleh normalisasi harga tiket".
Cathay, yang mengalami kerugian besar dan PHK selama pandemi COVID-19, melaporkan laba tahunan pertamanya dalam empat tahun pada bulan Maret, dan membayar dividen pertamanya sejak tahun 2019.
Baca Juga: Khawatir Ekonomi AS Resesi, Bursa Taiwan Catat Penurunan Terburuk dalam Sehari
