kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Lockdown diperlonggar, korban meninggal akibat corona di Arab Saudi tembus 1.000


Selasa, 16 Juni 2020 / 09:25 WIB
Lockdown diperlonggar, korban meninggal akibat corona di Arab Saudi tembus 1.000
ILUSTRASI. Umat Muslim beribadah pada malam Lailatul Qadar, malam paling suci untuk Muslim, sambil melakukan pembatasan sosial, menyusul penyebaran penyakit virus korona (COVID-19) pada bulan suci Ramadhan, di Mesjid Agung di Mekah, Arab Saudi, Selasa (19/5/2020). S


Sumber: Arab News,AFP | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - RIYADH. Arab Saudi melaporkan pada hari Senin (15/6/2020) terjadinya penambahan 39 kematian baru akibat Covid-19. Selain itu, data Kementerian Kesehatan Arab Saudi juga menunjukkan, ada 4.507 kasus baru infeksi.

Melansir Arab News, kementerian mengatakan 3.170 pasien telah pulih dari COVID-19, sehingga jumlah total pemulihan menjadi 87.890.
Jumlah kasus terbanyak tercatat di ibukota, Riyadh, dengan 1.658 pasien terdaftar, Jeddah kedua dengan 413 kasus dan Makkah ketiga dengan 389 kasus.

Jumlah kematian yang tercatat sejak pandemi dimulai sekarang telah mencapai lebih dari 1.000 dan jumlah total kasus telah melampaui 132.000.

Baca Juga: Selain Indonesia, negara-negara ini juga batalkan keberangkatan jemaah haji 2020

Mengutip AFP, lonjakan kasus Covid-19 di Arab Saudi terjadi setelah pemerintah setempat melonggarkan kebijakan lockdown.

Dua sumber AFP yang berasal dari kalangan medis menyebut, unit perawatan intensif di Riyadh dan Jeddah sudah dipenuhi oleh pasien corona.

Pada awal bulan ini, pemerintah Arab Saudi kembali memberlakukan lockdown di Jeddah untuk meredam kembali penyebaran virus. Lockdown diberlakukan selama 15 hari mulai Sabtu (6/6/2020).

Baca Juga: Ikuti Indonesia, Malaysia juga batalkan pemberangkatan haji tahun ini




TERBARU

[X]
×