Reporter: Dyah Megasari, BBC |
LONDON. Tepat 1 Mei, peringatan hari buruh internasional digelar. Demonstrasi buruh di berbagai belahan dunia menandai May Day sedang berlangsung. Fokus utama May Day kali ini diangkat dari Benua Biru.
Untuk memperingati hari besar ini, beberapa layanan perbankan di Swiss, Prancis, Jerman dan Italia diliburkan. Otomatis, sistem lalu lintas keuangan Trans-European Automated Real-time Gross Settlement Express Transfer atau TARGET juga tak beroperasi.
Buruh menjadi masalah yang sangat sensitif di Eropa sejak terjadinya krisis. Tindakan penghematan anggaran negara di beberapa wilayah Eropa dianggap tak populer, hingga menyebabkan banyaknya pengangguran dan pengurangan gaji.
Tak hanya pemerintahan saja yang mengetatkan anggaran, sektor swasta juga terkena imbas hingga melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK). Buntutnya, kerusuhan sosial yang menuntut hak pekerja terus meningkat.
Di Athena, 1 Mei dianggap sebagai sebuah institusi dengan ditandai pemogokan sektor publik dan swasta yang berujung pada gangguan transportasi umum.
Tiga negara yang sedang dihantam krisis yakni Yunani, Spanyol dan Portugal berencana mengadakan demonstrasi secara besar-besaran atau berkelas nasional.
