Sumber: Reuters | Editor: Prihastomo Wahyu Widodo
KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Meksiko dikabarkan sudah selangkah lagi menuju kesepakatan pembelian senapan serbu otomatis buatan Sig Sauer dari AS demi memperkuat angkatan militernya.
Pekan lalu, Kongres AS telah mendapat kabar dari Angkatan Laut dan Infanteri Angkatan Laut Meksiko bahwa mereka akan membeli senapan otomatis senilai US$ 5,5 juta yang dibuat oleh Sig Sauer, Reuters melaporkan.
Perusahaan Sig Sauer Inc. yang berbasis di New Hampshire adalah anggota terbesar L&O Holdings, grup bisnis produsen senjata api di seluruh dunia yang mencakup J.P. Sauer & Sohn dan Blaser Gmbh di Jerman.
Jika benar terjadi, kesepakatan ini bisa menjadi cukup kontroversial mengingat di masa lalu senjata yang dijual ke Meksiko kerap jatuh ke tangan penjahat.
Kekerasan dalam perang kartel narkoba di Meksiko sebagian besar terjadi berkat kehadiran dari Amerika Serikat, yang diimpor baik secara legal maupun ilegal.
Baca Juga: AS buka peluang penjualan peluncur roket howitzer ke Taiwan
Penjualan senjata yang mengandung beberapa bagian atau kekayaan intelektual dari Amerika Serikat berada di bawah aturan kontrol ekspor AS dengan persetujuan khusus.
Dilansir dari Reuters, ada dua cara utama pemerintah asing membeli senjata dari perusahaan AS.
Pertama, penjualan komersial langsung yang dinegosiasikan antara pemerintah dan perusahaan. Kedua, penjualan militer asing, di mana pemerintah asing biasanya menghubungi pejabat Departemen Pertahanan di kedutaan AS di ibu kota mereka.
"Kami dibatasi di bawah undang-undang dan peraturan Federal untuk mengonfirmasi status lisensi perusahaan atau entitas AS atau berbicara dengan perincian spesifik tentang kasus lisensi ekspor perdagangan pertahanan individu," kata seorang juru bicara Departemen Luar Negeri.
Untuk saat ini pihak Sig Sauer dan kedutaan besar Meksiko di Washington belum memberikan tanggapan atas penjualan senjata jutaan dolar ini.
