Reporter: Sanny Cicilia | Editor: Sanny Cicilia
WASHINGTON. Ancaman PHK menghantui karyawan Microsoft. Seorang sumber bilang pada Mashable, salah satu perusahaan teknologi terbesar dunia ini akan memangkas tambahan 2.100 karyawan.
Pemangkasan karyawan ini merupakan bagian dari rencana pengurangan 18.000 pekerja yang diumumkan manajemen Juli lalu. Microsoft berencana menggelar proses ini dalam periode setahun fiskalnya yang berakhir Juni 2015.
Pada tahap pertama, 13.000 karyawan dipangkas, sebagian besar karyawan Nokia. Sisanya berasal dari berbagai divisi dan lokasi. Sumber itu bilang, 747 karyawan di antaranya berasal dari kantor Washington, kantor pusat Microsoft.
"Mereka akan melanjutkan proses ini dengan langkah paling bijaksana untuk karyawan yang terkena dampak. Microsoft akan memberikan pesangon pada mereka," kata sumber tersebut.
Namun, Mashable masih belum mendapatkan konfirmasi dari pihak Microsoft mengenai kabar ini.
Pemangkasan karyawan merupakan salah satu strategi CEO Microsoft Satya Nadella, yang terpilih Februari lalu. Dalam memo terkait pemangkasan tahap pertama, Nadella menjelaskan niatnya untuk meluruskan kembali kebutuhan tenaga kerja.
"Ini penting ketika kita mengurangi sejumlah kerja di area tertentu atau menambah di area yang lain. Janji saya, kita akan melewati proses ini dengan proses paling bijaksana dan setransparan mungkin," tulis dia.