Sumber: Mirror.co.uk | Editor: Handoyo
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Old Trafford, stadion ikonik yang menjadi markas klub sepak bola Manchester United, kembali menjadi sorotan setelah merebaknya populasi tikus di dalam fasilitasnya.
Masalah ini semakin memperburuk kondisi stadion yang sebelumnya telah menghadapi berbagai tantangan terkait infrastruktur.
Dibangun pada tahun 1910, Old Trafford terakhir kali menjalani renovasi besar-besaran pada tahun 2006, dan kini menunjukkan tanda-tanda penuaan yang serius.
Inspeksi Kebersihan dan Temuan Mengejutkan
Menurut laporan dari Daily Mail, petugas inspeksi kebersihan menemukan kotoran tikus di beberapa area stadion, termasuk suite korporat di lantai dasar serta kios penjualan makanan di area tribun.
Baca Juga: Mohamed Salah, Mesin Gol Liverpool yang Tak Terhentikan
Meski tidak ditemukan bukti aktivitas tikus di area dapur atau tempat pengolahan makanan, temuan ini tetap menyebabkan penurunan peringkat kebersihan makanan stadion dari empat bintang menjadi hanya dua bintang.
Dampak pada Reputasi dan Standar Kebersihan
Penurunan peringkat kebersihan ini sangat mencolok, mengingat sebagian besar klub Liga Premier Inggris memiliki peringkat kebersihan sempurna, yaitu lima bintang.
Sebelumnya, peringkat kebersihan Old Trafford bahkan pernah turun menjadi satu bintang akibat insiden penyajian ayam yang belum matang pada acara korporat.
Meski kemudian naik kembali menjadi empat bintang, temuan terbaru terkait infestasi tikus kembali merusak reputasi kebersihan stadion ini.
Penyebab Serbuan Tikus
Lokasi Old Trafford yang berada di antara kanal dan jalur kereta api menjadi salah satu faktor utama penyebab infestasi tikus.
Kondisi ini diperparah oleh suhu dingin selama musim dingin, di mana tikus cenderung mencari tempat yang lebih hangat dan terlindungi.
Saat ini, tim pengendali hama melakukan kunjungan rutin ke stadion sebanyak empat hingga lima kali dalam seminggu untuk menangani masalah tersebut.
Tindakan Klub dan Otoritas Lokal
Manchester United menyatakan bahwa mereka telah menerapkan sistem pengendalian hama yang ketat di seluruh area stadion.
Selain itu, klub juga bekerja sama dengan mitra pengendalian hama dan Dewan Trafford untuk memastikan perbaikan dilakukan sesegera mungkin.
Baca Juga: Liverpool Dingin di Puncak, Perkokoh Posisi Perburuan Gelar Juara Musim Ini
"Manchester United menerapkan sistem pengendalian hama yang ketat di seluruh Old Trafford. Pemeriksaan dilakukan beberapa kali dalam seminggu di semua area katering, dan langkah-langkah ketat diambil untuk memastikan kebersihan tetap terjaga di mana pun makanan disimpan, disiapkan, dan disajikan," kata seorang juru bicara klub.
Masalah ini bukan hanya mencoreng reputasi Manchester United sebagai salah satu klub terbesar di dunia, tetapi juga menyoroti kebutuhan mendesak akan renovasi besar-besaran atau pembangunan stadion baru.
Dengan usia lebih dari satu abad, Old Trafford membutuhkan pembaruan signifikan untuk memenuhi standar modern, baik dari segi infrastruktur maupun kebersihan.
