Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
MANILA. Moody's Investor Service mendongkrak peringkat utang Filipina ke level tertinggi sejak 2004 lalu. Dalam pernyataan yang dirilis hari ini, Moody's menyatakan, peringkat obligasi jangka panjang baik dalam mata uang lokal dan asing Filipina dinaikkan menjadi Ba1 dari Ba2. Outlook dari peringkat ini adalah stabil. Dengan demikian, langkah Filipina untuk masuk ke level investment grade tinggal selangkah lagi.
"Performa ekonomi yang semakin membaok dan pendapatan fiskal yang berkelanjutan di tengan pelemahan permintaan global menjadi alasan kenaikan peringkat ini," jelas Moody's. Lembaga pemeringkat internasional ini juga menambahkan, jika dibanding negara lain yang setara, Filipina memiliki kombinasi yang lebih baik dari pertumbuhan ekonomi yang cepat, inflasi rendah, apresiasi mata uang, serta kenaikan cadangan maya uang asing.
Asal tahu saja, Presiden Benigno Aquino berhasil menaikkan peringkat utang Filipina atas langkah-langkah strategisnya dalam mengatasi defisit anggaran dan menarik investor asing untuk meningkatkan investasinya di Filipina.
Sebelumnya, pada Juli lalu, Standard & Poor's sudah menaikkan peringkat utang Filipina menjadi BB+, satu level di bawah investment grade.