Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Levi Strauss & Co memperkirakan laba tahun ini akan meningkat kuat sejalan dengan permintaan pakaian jadi baik jeans, atasan dan jaket kembali bangkit. Permintaan pakaian jadi ini pulih lebih cepat dari perkirakan ekonom.
Pemilik merek Denizen dan Dockers memperkirakan laba per saham tahun fiskal 2021 akan mencapai sekitar US$1,29 - US$1,33, di atas perkiraan analis sebesar US$1,15. Bahkan pendapatan pada paruh kedua diperkirakan akan berada di atas level pra-pandemi 2019.
Pada kuartal kedua yang berakhir pada 30 Mei 2021, Levi's membukukan pendapatan bersih meningkat lebih dari dua kali lipat menjadi $1,28 miliar. Ini mengalahkan prediksi analis dalam Refinitiv IBES sebesar US$1,21 miliar.
Tidak termasuk item, Levi's memperoleh laba per saham pada kuartal II sebesar 23 sen, lebih tinggi dari prediksi analis sebesar 9 sen.
Para pelanggan tampaknya sudah mulai menyegarkan lemari pakaian mereka setelah lockdown yang berlangsung selama berbulan-bulan dan pembatasan terkait Covid-19 meningkatkan penjualan jeans longgar dan street fashion Levi's dan rekan-rekannya American Eagle dan Abercrombie & Fitch.
Baca Juga: Antibodi vaksin Covid-19 Sinovac disebut kurang mampu menghadapi varian Gamma
"Sekitar 35% konsumen di AS telah mengubah ukuran pinggang. Dan beberapa di antaranya naik dan beberapa turun, tetapi bagaimanapun juga, itu menciptakan alasan lain bagi orang untuk keluar dan memperbarui lemari pakaian mereka," Chief Executive Officer Charles Bergh dikutip Reuters, Jumat (9/7).
Levi's juga diuntungkan dari kolaborasinya dengan banyak merek, termasuk Valentino, dan dorongannya menuju penjualan langsung ke konsumen yang sebagian besar membantu meningkatkan margin kotor yang disesuaikan sebesar 670 basis poin menjadi 58,2% pada kuartal kedua.
Promosi yang lebih rendah, kenaikan harga dan penghematan sumber juga mendukung margin, kata perusahaan, yang dikenal dengan jeans Signature dan Levi's 501.
Pendapatan Levi's melalui saluran digital naik 75% karena orang-orang telah menerima kemudahan pengiriman pesanan mereka di depan pintu mereka.
Levi's mengatakan akan meningkatkan bisnis digitalnya dengan berinvestasi di pusat distribusi dan programnya yang memungkinkan pelanggan mengambil pesanan online di toko.