kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Rishi Sunak Calon Kuat PM Inggris Usai Boris Johnson Batal Ikut Bertarung


Senin, 24 Oktober 2022 / 13:30 WIB
Rishi Sunak Calon Kuat PM Inggris Usai Boris Johnson Batal Ikut Bertarung
ILUSTRASI. Rishi Sunak Calon Kuat Perdana Menteri Inggris Usai Boris Johnson Batal Ikut Bertarung. REUTERS/Toby Melville


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - LONDON. Rishi Sunak tampaknya akan menjadi perdana menteri Inggris berikutnya. Pasalnya, Boris Johnson pada Minggu (23/10) mengumumkan tak akan ikut lagi dalam pemilihan perdana menteri Inggris.

Sebelumnya, Boris diyakini ikut untuk kembali terpilih sebagai PM Inggris setelah Liz Truss mengundurkan diri usai 45 hari menjabat.

Boris bahkan telah  menyudahi liburan di Karibia untuk kembali ke Inggris mencoba dan mendapatkan dukungan dari 100 anggota parlemen guna pencalonan kembali jadi PM. Pemilihan mencari PM baru menggantikan Liz Truss akan digelar pada Senin (24/10) ini.

Baca Juga: PM Inggris Mundur, Sri Mulyani: Krisis Ekonomi dan Keuangan Berimbas Pada Politik

Boris Johnson mengklaim sebetulnya telah mendapat dukungan dari 102 anggota parlemen. Tetapi, dia gagal membujuk dua pesaingnya yakni Rishi Sunak dan Penny Mordaunt untuk bersatu demi kepentingan nasional.

"Saya yakin, saya memiliki banyak hal untuk ditawarkan. Tetapi saya khawatir, ini bukan waktu yang tepat," kata Boris seperti dikutip Reuters, Senin (24/10).

Pada minggu, Boris tercatat baru mendapat dukungan publik dari anggota parlemen Konservatif di bawah 60 orang. Jauh di bawah dukungan yang diterima Sunak yang hampir mencapai 150 dukungan. Dengan munculnya pernyataan Boris Johnson itu, tersisa dua kandidat yakni Rishi Sunak dan Penny Mourdaunt.

Pernyataan Johnson kemungkinan membuka jalan bagi saingan beratnya, mantan menteri keuangan Sunak yang berusia 42 tahun, untuk menjadi perdana menteri. Ia merupakan mantan menteri keuangan Inggris. 

Menurut aturan, jika hanya satu kandidat yang mendapat dukungan dari 100 anggota parlemen Konservatif, mereka akan diangkat menjadi perdana menteri pada hari Senin.

Jika dua kandidat melewati ambang batas, mereka akan maju ke pemungutan suara keanggotaan partai, dengan pemenang diumumkan pada hari Jumat, hanya beberapa hari sebelum menteri keuangan baru Jeremy Hunt memaparkan keadaan keuangan negara dalam rencana anggaran yang akan dirilis. pada 31 Oktober.

Baca Juga: Liz Truss Mengundurkan Diri Sebagai Perdana Menteri Inggris

Itu telah menimbulkan kekhawatiran bahwa Johnson akan kembali ke Downing Street dengan dukungan anggota partai, dan bukan mayoritas anggota parlemen di parlemen, membuat partai terpecah. Hunt menyatakan dukungannya untuk Sunak pada Minggu malam.

Beberapa pendukung Johnson dapat beralih ke Mordaunt, yang telah menampilkan dirinya sebagai kandidat persatuan, tetapi banyak yang segera beralih ke Sunak. 

Sebuah sumber yang dekat dengan kampanye Mordaunt mengatakan mantan menteri pertahanan itu akan melanjutkan kontes tersebut. "Dia adalah kandidat pemersatu yang kemungkinan besar akan menyatukan sayap Partai Konservatif," kata sumber pada Reuters. 




TERBARU

[X]
×