kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.846.000   69.000   3,88%
  • USD/IDR 16.799   71,00   0,42%
  • IDX 6.297   329,14   5,52%
  • KOMPAS100 900   56,52   6,70%
  • LQ45 711   42,02   6,28%
  • ISSI 194   8,72   4,70%
  • IDX30 375   22,25   6,30%
  • IDXHIDIV20 453   21,28   4,93%
  • IDX80 102   6,32   6,60%
  • IDXV30 107   5,56   5,48%
  • IDXQ30 124   6,37   5,41%

Sebelum serangan, Irak memberikan peringatan dini kepada AS


Rabu, 08 Januari 2020 / 21:18 WIB
Sebelum serangan, Irak memberikan peringatan dini kepada AS
ILUSTRASI. Seorang pria memegang foto Mayor Jenderal Qassem Soleimani, ketika orang-orang merayakan serangan rudal Iran atas pasukan pimpinan AS di Irak, di Teheran, Iran, 8 Januari 2020.


Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - RIYADH. Sebelum menembakkan rudal, Perdana Menteri Irak Adil Abdul Mahdi menyatakan, Iran mengirim Irak pesan lisan resmi bahwa serangan "telah dimulai atau akan segera dimulai," di lokasi militer AS.

Tapi, sumber diplomatik Arab Saudi mengatakan kepada CNN, Rabu (8/1), Irak memberikan peringatan dini kepada Amerika Serikat (AS) tentang "pangkalan mana yang akan diserang", setelah para pejabat Iran menyampaikan informasi tersebut.

Seorang pejabat pertahanan AS menyebutkan, Irak mendapat pemberitahuan dari Iran untuk menjauh dari pangkalan-pangkalan militer tertentu sebelum Teheran menyerangnya pada Rabu dini hari.

Baca Juga: Iran ternyata mengirim pesan kepada Irak sebelum serangan, ini isinya

CNN melaporkan, intelijen negeri uak Sam sudah mengamati pergerakan Iran memindahkan peralatan militer termasuk drone dan rudal balistik selama beberapa hari terakhir.

Iran menembakkan 22 rudal ke dua pangkalan Irak yang menampung AS dan pasukan koalisi lainnya Rabu (8/1) dini hari, sebagai balasan atas pembunuhan Mayor Jenderal Qasem Soleimani.



TERBARU

[X]
×