Sumber: Reuters | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - ANKARA. Serangan mematikan terjadi di kantor pusat Turkish Aerospace Industries (TUSAS) di Kahramankazan, dekat Ankara, pada Rabu (23/10), menurut pernyataan pemerintah. Beberapa orang dilaporkan tewas dan terluka akibat serangan tersebut.
Menteri Dalam Negeri Turki, Ali Yerlikaya, melalui media sosial X, mengonfirmasi serangan tersebut dan menyatakan bahwa serangan teroris terjadi di fasilitas TUSAS. "Kami memiliki martir dan orang-orang yang terluka," ujarnya.
Hingga saat ini, penyebab dan pelaku serangan yang disertai ledakan serta tembakan tersebut masih belum terungkap. Beberapa laporan media menyebutkan adanya serangan bunuh diri dan dugaan sandera di dalam gedung, namun belum ada konfirmasi resmi dari pihak berwenang.
Baca Juga: Teror Berdarah di Ankara Turki, Sekjen Nato Mengecam Keras
Saksi mata melaporkan kepada Reuters bahwa karyawan di dalam gedung telah dievakuasi ke tempat penampungan, dan tidak ada yang diizinkan meninggalkan lokasi. Ledakan diduga terjadi di beberapa pintu keluar saat para karyawan bersiap pulang kerja.
Kantor berita negara, Anadolu, melaporkan bahwa layanan darurat segera dikerahkan ke lokasi kejadian. Rekaman televisi menunjukkan kerusakan pada gerbang gedung dan baku tembak di area parkir.
Para penyerang terlihat membawa senapan serbu dan ransel saat memasuki gedung. Saat ini, jaksa telah memulai penyelidikan atas serangan tersebut.
Baca Juga: Tayyip Erdogan Serukan Aliansi Islam untuk Melawan Israel
Turkish Aerospace Industries adalah salah satu perusahaan pertahanan dan penerbangan terbesar di Turki, dengan lebih dari 10.000 karyawan. Perusahaan ini juga memproduksi KAAN, pesawat tempur nasional pertama Turki, serta sejumlah proyek penting lainnya.
