kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.543.000   4.000   0,26%
  • USD/IDR 15.829   -89,00   -0,57%
  • IDX 7.462   -30,39   -0,41%
  • KOMPAS100 1.155   -4,60   -0,40%
  • LQ45 914   -6,43   -0,70%
  • ISSI 227   0,61   0,27%
  • IDX30 470   -4,56   -0,96%
  • IDXHIDIV20 567   -5,69   -0,99%
  • IDX80 132   -0,48   -0,36%
  • IDXV30 141   0,34   0,24%
  • IDXQ30 157   -1,24   -0,78%

S&P pangkas utang Yunani menjadi Selective Default


Selasa, 28 Februari 2012 / 06:48 WIB
S&P pangkas utang Yunani menjadi Selective Default
ILUSTRASI. Pesawat pembom strategis B-1B Lancer milik Angakatan Udara AS.


Reporter: Barratut Taqiyyah, Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

ATHENA. Standard & Poor's memangkas peringkat utang Yunani menjadi "Selective Default". Langkah ini dilakukan S&P setelah Negeri para Dewa itu melakukan negosiasi restrukturisasi utang terbesar di sepanjang sejarah.

Dengan demikian, aksi S&P ini mengekor langkah serupa yang dilakukan Fitch Ratings pada pekan lalu yang menurunkan peringkat utang ke level C.

Sekadar informasi, sebelumnya, peringkat utang Yunani adalah CC, dua level di atas posisi default. Namun, langkah pemerintah Yunani dalam merestrukturisasi utang, sehingga memaksa investor untuk menerima skema itu, menjadi latar belakang S&P melakukan pemangkasan.

Sekadar informasi, Yunani sudah merilis dokumen yang menawarkan kesepakatan untuk menukar obligasi dengan surat utang baru. Dalam kesepakatan ini, investor memberikan potongan utang sebesar 53,5%. Restrukturisasi ini menggunakan apa yang disebut klausul tindakan kolektif untuk mencegah ketidaksepakatan. Menurut aturan Asosiasi Swap Internasional & Derivatif Association, penggunaannya akan memicu kontrak asuransi swap credit-default atas utang sebuah negara.

"Keputusan S&P untuk menurunkan peringkat utang Yunani sudah diberitahukan sebelumnya. Seluruh konsekuensi sudah diantisipasi dan direncanakan oleh European Council dan Eurogroup," demikian pernyataan Menteri keuangan Yunani melalui email yang diterima Bloomberg.

Dalam email tersebut juga ditulis, pemangkasan utang ini tidak berdampak terhadap sektor perbankan Yunani karena efek likuiditas sudah ditangani oleh Bank Greece dan EFSF.


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×