Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Keluarga Glazer dikabarkan berencana menjual Manchester United (MU). Keluarga ini telah jadi pemilik klub sepak bola terbesar dunia itu sejak tahun 2005.
Keluarga Glazer saat ini telah menggandeng penasehat keuangan untuk mengkaji opsi strategis untuk klub tersebut. Itu bisa mengarah pada penjualan sebagian saham klub atau investasi untuk membangun kembali stadion dan infrastruktur.
"Saat kami berusaha untuk terus membangun sejarah kesuksesan klub, dewan telah mengesahkan evaluasi menyeluruh terhadap alternatif strategis,” kata Avram Glazer dan Joel Glazer, co-chairmen eksekutif dan direktur Manchester United dalam keterangan resminya seperti dikutip Bloomberg, Kamis (24/11).
Ia menambahkan, pihaknya akan mengevaluasi semua opsi untuk memastikan MU bisa melayani penggemar kami dengan sebaik-baiknya. Dalam proses kajian itu, MU menggandeng The Raine Group sebagai konsultan. Sementara keluarga Glazer menggandeng Rothschild & Co sebagai penasihat keuangan.
Saham MU yang listing di bursa Amerika Serikat (AS) melonjak 12% pada Rabu (23/11) di tengah kabar tersebut.
Baca Juga: Keluarga Glazer Buka Opsi Jual Manchester United, Saham MU Melonjak 14%
Pada Agustus 2022 lalu, Bloomberg telah melaporkan bahwa Glazers mempertimbangkan untuk menjual sebagian sahamnya di MU. Kesepakatan diperkirakan bisa menghargai klub bola tersebut sekitar US$ 6 miliar atau £ 5 miliar.
Penjualan seluruh atau sebagian Manchester United kemungkinan akan menarik banyak investor besar. Pada bulan Mei, klub saingannya, Chelsea FC dijual ke miliarder Amerika Todd Boehly dan perusahaan ekuitas swasta Clearlake Capital dengan kesepakatan £ 4,25 miliar, setelah proses lelang kompetitif yang dijalankan oleh Raine.
Sebagian besar tim Liga Premier Inggris sekarang dimiliki langsung atau mendapat dukungan investor Amerika. Pengaruh mereka yang berkembang telah menimbulkan pertanyaan tentang struktur sepak bola Inggris di masa depan dan apakah rencana kontroversial untuk Liga Super Eropa yang baru dapat ditinjau kembali.
Calon investor di MU akan membeli klub yang baru saja berpisah dengan salah satu pemain paling terkenalnya. Pertengkaran publik antara manajemen MU dan legenda Old Trafford Cristiano Ronaldo berakhir lebih awal pada hari Selasa ketika klub mengumumkan telah mencapai kesepakatan bersama bagi Ronaldo untuk meninggalkan MU.
Kepergian Ronaldo berlangsung dengan segera. Dia bergabung kembali dengan tim untuk musim 2021-2022 setelah bermain di Spanyol dan Italia selama bertahun-tahun. Cristiano Ronaldo berpisah dengan Manchester United pada hari Selasa.
“Klub berterima kasih padanya atas kontribusinya yang luar biasa selama dua periode di Old Trafford. Semua orang di Manchester United tetap fokus untuk melanjutkan kemajuan tim di bawah Erik ten Hag dan bekerja sama untuk memberikan kesuksesan di lapangan,” sebut manajemen MU.
Mendiang Malcolm Glazer membeli Manchester United dalam pembelian leverage tahun 2005 yang membebaninya dengan utang besar, dan sejak saat itu keluarga menghadapi ketidakpercayaan dari pendukung garis keras.
Baca Juga: Cristiano Ronaldo Segera Tinggalkan Manchester United
