Sumber: AP | Editor: Dikky Setiawan
DETROIT. Pabrikan otomotif asal Jepang, Suzuki, menarik 193.936 unit mobil model Grand Vitara karena peragkat sensor kantong udara (airbag) di kursi penumpang depan mengalami kerusakan.
Grand Vitara SUV yang ditarik itu diproduksi dari tahun 2006 hingga 2011. Selain Grand Vitara, Suzuki juga menarik mobil SX4 produksi tahun 2007 sampai 2011 dengan alasan serupa.
Seperti dikutip The Associated Press, Sabtu (14/9), Suzuki mengatakan bahwa kantung airbag dapat berhenti bekerja setelah mengembang berulang kali. Jika itu terjadi, kerusakan airbag bisa melukai anak kecil yang duduk di kursi depan penumpang.
Perangkat sensor mengukur berat penumpang untuk menentukan kerja airbag. Hal ini akan menentukan siapa yang harus duduk di kursi depan, karena kekuatan airbag dapat melukai anak-anak.
Suzuki akan memberitahu informasi itu kepada para pemilik Grand Vitara mulai bulan depan. Dealer akan mengganti perangkat sensor secara gratis.
Namun, Suzuki tidak menyebutkan, di wilayah mana saja Grand Vitara itu tarik dari pasaran. Suzuki hanya memastikan, tidak ada laporan kecelakaan atau cedera akibat masalah ini.