Reporter: Titis Nurdiana | Editor: Titis Nurdiana
KONTAN.CO.ID -HONG KONG. Raja kasino Stanley Ho akhirnya dimakamkan, setelah taipan Macau itu dibaringkan di peti kematiannya seharga US$ 1,4 juta selama setahun.
Raja kasino Makau Stanley Ho meninggal pada usia 98 pada 26 Mei 2020 dan akhirnya dimakamkan pada 30 Mei 2021. Ini artinya, setelah setahun lalu lebih, Stanley Ho baru dimakamkan.
Setelah pemakaman bertabur bintang untuk mendiang miliarder diadakan pada 10 Juli tahun lalu, tubuh Stanley Ho untuk sementara disimpan di Rumah Duka Hong Kong, sebelum dipindahkan ke Rumah Peti Mati Tung Wah.
Ini lantaran keluarga taipan Stanley Ho ini masih menunggu master fengshui untuk memilih tanggal yang baik untuk penguburan sang taipan.
Tanggal baik pemakaman Stanley Ho itu ternyata pada tanggal 30 Mei.
Baca Juga: Kisah Stanley Ho, raja judi Makau dan pembagian warisan 17 anak-anaknya
Sekitar pukul 9 pagi, media Hongkong, seperti dikutip dari Todayonline dan The Independent Singapore, melihat anggota staf berbaju putih menunggu di luar Rumah Peti Mati Tung Wah dan Pemakaman Chiu Yuen, tempat peristirahatan terakhir Stanley Ho.
Sekitar satu jam kemudian, keempat putranya Lawrence, Orlando, Arnaldo, dan Mario tiba di rumah peti mati untuk bersiap mengantar peti mati ke lokasi pemakaman, sementara putri-putrinya dan tiga istrinya yang masih hidup bertemu di pemakaman untuk mengawasi pengaturan atas pemakaman Stanley Ho.
Pada pukul 10.30 pagi, peti mati Stanley dipindahkan dari rumah peti mati oleh 10 orang dan dibawa melewati jalan pegunungan sepanjang 200 meter sebelum dimuat ke mobil jenazah untuk dibawa ke pemakaman.
Putra-putra Stanley Ho nampak mengikuti di belakang saat Lawrence, yang tertua, memegang foto berbingkai sang taipan. Prosesi itu disebut mendapat pengawalan ketat yakni seratus personel keamanan.
Baca Juga: Raja judi Makau Stanley Ho meninggal dunia, 17 anaknya diprediksi berebut harta
Ada begitu banyak pengawal sehingga dua kendaraan diperlukan untuk melakukan perjalanan ke kuburan, dan petugas polisi juga dikerahkan untuk mengatur lalu lintas.
Gerimis ringan mengiringi jenasah sang taipan Stanley Jo ketika mereka tiba di pemakaman. Stanley dimakamkan di sebelah orang tuanya.
Tak jauh pula dari Jane, putri sulung sang taipan Stanley Ho yang meninggal pada tahun 2014 karena penyakit pembuluh darah langka.
Menurut laporan, Stanley dimakamkan di peti mati bergaya Cina yang rumit yang terbuat dari benang emas nanmu, sejenis kayu berharga, dan diduga berharga HK$8 juta atau setara US$1,4 juta.
Keluarganya juga tidak perlu mengeluarkan biaya untuk pemakamannya, yang diperkirakan bernilai HK$1 juta (S$170.000).
Setelah pemakaman, Daisy (anak keduanya dengan istri keduanya Lucina Laam mengatakan kepada jurnalis: “Terima kasih atas perhatian Anda! Semuanya berjalan lancar hari ini.”
Baca Juga: Raja judi Makau Stanley Ho meninggal dunia di usia 98 tahun
