Sumber: Reuters | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - TAIPEI. Taiwan akan memperpanjang pembatasan yang dilakukan untuk mencegah penyebaran Covid-19 selama dua minggu lagi hingga 28 Juni mendatang. Dengan begitu, sekolah akan tetap tutup hingga liburan musim panas, kata pemerintah dalam pernyataannya pada Senin (7/6).
Leboh lanjut, pemerintah Taiwan menyebut, wabah Covid-19 yang belum stabil menjadi alasan utama memperpanjang pembatasan ini.
Setelah berbulan-bulan relatif aman, Taiwan telah menghadapi lonjakan infeksi domestik dan berada di tingkat siaga tertinggi kedua, dengan pertemuan dibatasi, tempat hiburan ditutup dan siswa beralih ke pembelajaran online.
Dalam sebuah pernyataan setelah pertemuan yang dipimpin oleh Perdana Menteri Su Tseng-chang, Menteri Kesehatan Chen Shih-chung akan merilis rincian lebih lanjut terkait kebijakan ini pada hari ini.
"Saat ini pandemi belum stabil," kata Kabinet pemerintahan Taiwan.
Baca Juga: Amerika akan sumbangkan 750.000 vaksin ke Taiwan
Perpanjangan pembatasan telah diharapkan secara luas.
Su menambahkan, pada pertemuan itu Taiwan akan mulai mendistribusikan 1,24 juta vaksin AstraZeneca Plc yang disumbangkan oleh Jepang pada minggu ini. Orang-orang dengan penyakit kronis dan mereka yang berusia lebih dari 75 tahun berada dalam antrian prioritas untuk vaksinasi ini.
Taiwan melaporkan 343 kasus Covid-19 domestik baru pada hari Minggu (6/6), turun dari 511 yang dilaporkan pada hari sebelumnya.
Taiwan telah melaporkan 11.298 kasus Covid-19 sejak pandemi dimulai, termasuk 260 kematian.
